Logo

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Pemkab Mamuju Beri Bantuan untuk Pelaku UMKM

Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi saat menyalurkan bantuan hingga miliaran rupiah untuk membantu pelaku kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Senin 27 Desember.

INFOSULAWESI.com, MAMUJU -- Pemkab Mamuju menyalurkan bantuan hingga miliaran rupiah untuk membantu pelaku kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Mamuju.

Bantuannya berupa mobil pickup, sepeda motor, alat perbengkelan, alat catering, peralatan air galon, alat sablon, peralatan produksi, peralatan laundry, peralatan mesin jahit, peralatan pembuatan roti dan masih banyak lagi.

Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi mengatakan, bantuan tersebut sebagai komitmen dirinya bersama Ado Mas'ud dalam mengembangkan UMKM di Mamuju sebagai salah satu sektor penyanggah perekonomian daerah.

"Kalau saya hitung bantuan ini nilainya miliaran. Bahkan ada mobil senilai Rp 250 juta. Saya harap bantuan inin betul-betul dimanfaatkan," kata Sutinah, Senin 27 Desember.

Sutinah mengaku, bantuan ini akan dipantau oleh dinas terkait apakah tepat sasaran atau tidak. Kalau diawasi ternyata usahanya tidak jalan maka bantuan tersebut harus dikembalikan.

"Usaha perbengkelan, ada bengkel dapat Rp 100 juta lebih dan Rp 45 juta serta Rp 16 juta. Saya harap ini betul-betul dimanfaatkan dan untuk usaha bengkel," ujarnya.

Sutinah menambahkan, bantuan bagi pelaku UMKM akan terus dilakukan di tahun depan, bahkan anggarannya lebih besar.

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustian, Sahari Bulan mengaku, program fasilitasi bantuan usaha UMKM ini bersumber dari dana APBD yang telah selesai dengan 24 kelompok usaha yang diintervensi.

"Mulai dari usaha olahan makanan, digital printing, jasa perbengkelan, laundry, penjahitan dan sebagainya," jelas Sahari Bulan.

Plt Dinas Perdagangan Mamuju, Syahid Pattoeng mengatakan, bantuan tersebut bersumber dari APBD Mamuju yang tertuan dalam DPA Disdag Mamuju, tujuannya meningkatkan perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19.

"Kami serahkan satu unit mobil pickup, satu paket peralatan konveksi, satu paket peralatan pertokoan dan sebagainya," ujarnya. (*)