Logo

Nasdem Dorong Parpol Pendukung Pemerintah Perbaiki Kinerja

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem - Ahmad M. Ali

INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem Ahmad Ali mengapresiasi kinerja pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19. Ali menilai, dua tahun kerja Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin sukses menurunkan angka korban Covid-19. Bahkan, pemerintah mampu memulihkan perekonomian nasional dengan cepat di tengah pandemi.

"Tentunya patutlah kita berbangga hati sebagai partai pengusung pemerintah. Karena tidak gampang mengelola negara pada situasi pandemi ini," ujar Ahmad Ali dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/10).
 

Namun, Ali juga mengakui pada situasi pandemi Covid-19, tidak bagi pemerintah bersama partai politik pengusungnya mewujudkan seluruh harapan masyarakat Indonesia. Menurutnya, wajar jika masih ada kekurangan dan masih ada yang belum sesuai ekspektasi masyarakat.

"Kita berharap hal-hal yang masih kurang bisa segera diatasi, dan masih ada waktu tiga tahun ke depan, ini PR bersama bagi kita, partai pendukung dan pemerintah untuk memperbaiki kinerjanya. Sehingga di akhir pemerintahan semua ekspektasi bisa tercapai," tegas Ali.

Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR itu menambahkan, tanpa kepemimpinan yang kuat, pandemi yang melanda Indonesia selama hampir dua tahun ini sulit teratasi dengan baik dan cepat dengan stabilitas keamanan yang cukup baik. Ali mengatakan, dalam situasi pandemi yang efeknya menjalar ke perekonomian dan politik itu cukup rawan akan terjadinya kekacauan, ditambah gelombang hilangnya jutaan lapangan pekerjaan.

Tapi, dengan kepiawaian dan kepemimpinan yang baik situasi ini bisa tetap tenang. "Ini yang dikelola dengan baik dengan pertimbangan rasional oleh pemerintah," ujarnya.



Ia menilai, buah dari kesungguhan pemerintah terbukti ampuh. Pada laporan terakhir, ekonomi Indonesia sudah mulai tumbuh lantaran pandemi bisa dikendalikan dengan baik. Saat ini, rata-rata pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh Indonesia berada pada level 2.

Sebelumnya, hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) soal penanganan pandemi menunjukkan, ada 64,6 persen responden yang menilai sangat atau cukup puas dengan kerja pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19. Sementara yang kurang atau tidak puas sebanyak 32 persen. Sedangkan warga yang menjawab tidak tahu sebesar 3,4 persen. (*)