Logo

UI Menjadi Mitra Akademik Penyelenggaraan KTT-G20

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) menyaksikan penandatanganan kerjasama dengan Universitas Indonesia sebagai mitra akademisi KTT G-20.

aaVerified_3_10

INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Universitas Indonesia (UI) menjadi salah satu mitra akademik pemerintah Indonesia untuk penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 tahun 2022. Kontribusi UI diharapkan dapat mengoptimalkan posisi Indonesia (satu-satunya negara anggota G-20 dari kawasan Asia Tenggara), sebagai penyelenggara tuan rumah (presidensi) G-20 2022. 

Keikutsertaan UI sebagai mitra akademik tersebut ditandai lewat penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) dan UI pada hari ini di Kantor Kemenko Perekonomian, Gedung Ali Wardhana, Jakarta Pusat.

"Dibawah kepemimpinan Indonesia tahun depan, G-20 akan mengangkat tema besar Recover Together, Recover Stronger. Tema ini menunjukkan harapan dan kesiapan Indonesia untuk turut serta dalam kemitraan global, dan sebagai upaya mengatasi dampak pandemi serta meningkatkan kembali kepercayaan global," kata Airlangga Hartanto di Jakarta, Senin (7/6/2021). 

Dalam acara penandatanganan ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Dr. (H.C.) Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T dan jajarannya, Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D. dan jajarannya, dan dari Universitas Pelita Harapan (UPH) yang juga menjadi mitra akademik, hadir Rektor UPH Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc beserta jajaran.  Sebagai informasi, Indonesia sebelumnya telah ditetapkan sebagai negara presidensi lewat KTT G-20 ke-15 di Riyadh, Arab Saudi pada 22 November 2020. 

KTT G-20 adalah forum diskusi ekonomi global yang dihadiri oleh 19 negara  yang dianggap mempunyai perekonomian terbesar di dunia. KTT ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Uni Eropa.

Ruang lingkup kerja sama ini meliputi bidang riset dan inovasi, serta bidang akademik dan kemahasiswaan, diantaranya pendirian Pusat Kajian Kerja Sama Ekonomi Internasional, pelibatan pakar dari berbagai disiplin ilmu dalam penyelenggaraan KTT G-20 Indonesia, penyediaan fasilitas dan dukungan untuk aktivitas penelitian, dan pengembangan kapasitas peneliti UI.

Selain itu, kerja sama ini juga membuka pintu bagi para mahasiswa untuk dapat melaksanakan program magang, mentorship, serta penyelenggaraan kuliah umum yang melibatkan praktisi dan pembuat kebijakan sebagai narasumber.

Ari mengatakan bahwa kerja sama ini akan semakin meningkatkan eksposur internasional kepada UI sebagai institusi pendidikan tinggi dan riset.

"Kami berharap penandatanganan PKS ini dapat menjadi pijakan yang solid untuk kemitraan antara kedua belah pihak dalam persiapan dan pelaksanaan penyelenggaraan KTT G-20 di Bali pada tahun 2022, serta menjadi awal untuk kerja sama yang lebih erat untuk program-program lainnya di masa depan," ujar Ari Kuncoro. 

UI akan berpartisipasi pada beberapa pertemuan utama di KTT G-20, yaitu di pertemuan tingkat Sherpa, pertemuan tingkat Working Group, dan pertemuan tingkat Engagement Group. UI juga akan terlibat dalam program Side Events, program Road to G-20 Indonesia 2022, dan kegiatan lainnya. 

Rangkaian persiapan dan kegiatan sebelum acara akan dimulai pada bulan November 2021 sampai dengan berlangsungnya puncak acara KTT G-20 pada November 2022 di Bali.

Negara presidensi KTT G-20 ditetapkan secara konsensus tiap tahun berdasarkan sistem rotasi kawasan. Guna memastikan kesinambungan tema/isu yang diangkat, presidensi tahun berjalan beserta presidensi sebelum dan presidensi selanjutnya (disebut troika) wajib melakukan koordinasi intensif terkait agenda prioritas G-20.

Simak Video Pilihan di Bawah ini:

KTT G-20 tahun 2022 ini rencananya juga akan diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Dalam acara penandatanganan kerja sama tersebut, Prof. Ari hadir bersama Saleh Husin, S.E., M.Si. (Ketua Majelis Wali Amanat UI), Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan), drg. Nurtami, Ph.D., Sp,OF(K) (Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi), Teguh Dartanto, Ph.D. (Pejabat Dekan FEB), Dr. Arie Setiabudi Soesilo, M.Sc. (Dekan FISIP), Dr. Tito Latif Indra, M.Si (Direktur Kemahasiswaan).

Kemudian juga dihadiri Dr. Ima Mayasari, S.H., M.H. (Direktur Administrasi, Data dan Pengelolaan Produk Riset dan Inovasi), Dr. Toto Pranoto, S.E., M.M. (Direktur Kerja Sama), F. Astha Ekadiyanto, S.T., M.Sc. (Kepala Center for Independent Learning), Dra. Amelita Lusia, M.Si (Kepala Biro Humas dan KIP), dan Evi Fitriani, Ph.D (Dosen departemen Hubungan Internasional FISIP UI dan Koordinator Tim Kerja G20 UI). (kbrn)