Logo

Megawati Soekarnoputri Mendapat Gelar Profesor Kehormatan dari Unhan RI

Presiden RI Kelima, Megawati Soekarnoputri, saat menerima gelar Doktor Honoris Causa dari Fujian Normal University (FNU), China, pada 5 November 2018. (Dok. Humas PDIP)

INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Kepemimpinan Presiden RI Kelima yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, disebut sangat kuat dan penuh tanggung jawab.

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengungkapkan, di bawah kepemimpinan Megawati, Indonesia bisa menghadapi krisis multidimensi yang pada akhirnya bisa bangkit dan mendapat kepercayaan baik dari dalam maupun luar negeri.

"Kepemimpinan Ibu Megawati sangat kuat dan penuh tanggung jawab terhadap masa depan bangsa. Ibu Megawati diakui mampu membawa Indonesia keluar dari krisis multidimensi dan mendapat pengakuan dari dalam dan luar negeri,” ungkapnya kepada media, Jakarta, Selasa (8/6/2021).

Oleh karena itu, menurut Hasto, pihaknya sangat mengapresiasi rencana Universitas Pertahanan (Unhan) RI yang mengukuhkan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) kepada Megawati Soekarnoputri.

“Kepemimpinan Bu Mega juga menghadirkan rekonsiliasi nasional, tidak ada dendam terhadap masa lalu, dan melarang untuk menghujat Pak Harto karena kesadaran pentingnya melihat masa depan,” ujarnya.

“Atas kiprah kepemimpinannya selama ini, Ibu Megawati tercatat telah menerima sembilan gelar Doktor Honoris Causa dari dalam dan luar negeri,” kata Hasto melanjutkan.

Hasto yang juga mahasiswa doktoral Unhan RI itu menilai, Megawati memiliki jejak kepemimpinan yang kuat dimulai sejak menjadi Anggota MPR/DPR RI, Wakil Presiden RI hingga menjadi Presiden perempuan pertama di Indonesia.

Melalui keputusan Megawati saat di pemerintahan, lanjut Hasto, melahirkan sejumlah lembaga/institusi negara antara lain Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Yudisial (KY), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

"Ibu Megawati telah meletakkan pondasi yang kuat bagi tata negara dan tata pemerintahan dengan tradisi demokrasi yang baik. Pemilu di bawah kepemimpinan Beliau, anggaran sangat efektif dan dikenal sangat demokratis,” ungkapnya. 

Sebelumnya, Rektor Unhan RI Laksdya TNI Amarulla Octavian menerangkan, bahwa pada Jumat (11/6/2021) nanti, Unhan akan melakukan sidang senat terbuka dalam rangka pengukuhan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) Ilmu Pertahanan Bidang Kepemimpinan Strategik Fakultas Strategi Pertahanan Unhan RI kepada Megawati Soekarnoputri. (kbrn)