INFOSULAWESI.com, PALOPO -- Aksi Simpatik dilakukan Polres Palopo dilakukan dengan memberikan imbauan agar pedagang mematuhi Protokol Kesehatan dan aturan PPKM sambil memberikan masker bagi warga tanpa menggunakan masker serta membagikan paket sembako. Jumat (16/07/2021).
Para pedagang makanan di pinggir Jalan Tandipau Kota Palopo semula kaget didatangi mobil polisi. Mereka yang terdiri atas penjual sayur, pedagang buah dan lainnya, semula mengira lapaknya akan ditutup paksa karena PPKM.
Kedatangan polisi yang dipimpin Kabagops Polres Palopo ternyata bersikap simpatik. Polisi memberi imbauan agar pedagang mematuhi aturan saat PPKM, di antaranya menutup lapak sebelum pukul 20.00 WIB.
"Diharapkan kepada warga, agar mengikuti Protokol Kesehatan dan mematuhi aturan saat Pemberlakuan pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang harus menutup lapak sebelum pukul 20.00 Wita" kata Kompol Sanodding saat memberikan imbauan.
Selain berikan imbauan, Polres Palopo juga memberi bantuan paket beras yang disambut sukacita para pedagang yang semula sempat takut.
"Bantuan sembako diharapkan bisa sedikit membantu para pedagang yang terdampak pandemi Covid-19." ungkapnya.
"Terimakasih Pak polisi yang sudah bantu kami karna corona ini, semoga semuanya dibalas oleh Tuhan yang Maha Kuasa, Aaminn" ucap salah satu pedagang.
Ditempat terpisah, Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas SH., SIK., MH menjelaskan bahwa "Kegiatan ini sebagai langkah bijak agar pedagang menutup lapak sesuai ketentuan. Karena mereka juga terdampak pandemi, kami memberi sembako agar bisa sedikit membantu,”pungkasnya. (kbrn)
_5.png)
_4.png)
_8.png)
_3.png)
_9.png)
_7.png)
_6.png)