INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Partai Gelora Indonesia siap untuk mengikuti pendaftaran dan verifikasi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 pada Agustus 20222. Sekretaris Jenderal Partai Gelora Mahfudz Siddiq mengatakan secara struktur dan anggota saat ini Gelora sudah memenuhi syarat minimal yang diatur ketentuan perundang-undangan.
“Kami tinggal menyesuaikan kelengkapan administratif merujuk peraturan KPU yang akan diterbitkan,” kata Mahfudz, Jumat (26/12/2021).
Partai Gelora dihuni oleh mayoritas mantan petinggi maupun aktivis politik di Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Catat saja nama seperti Anis Matta, Fahri Hamzah, hingga Triwisaksana yang akrab disapa Bang Sani, ada di Partai gelora.
Partai Gelora saat ini sudah memiliki pengurus di 96 persen kecamatan seluruh Indonesia, dan jumlah anggota 575.000 orang. “Kami sedang melakukan validasi ulang untuk memastikan data faktualnya,” imbuhnya.
Untuk Pemilu 2024, Partai Gelora sedang menyusun daftar bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk tingkat pusat, provinsi dan kota/kabupaten. Sebagai partai baru, ada kebutuhan melakukan rekrutmen dan pembekalan bacaleg lebih awal.
Lebih jauh, Mahfudz mengatakan melihat angka popularitas dan elektabilitas Gelora yang terus meningkat, pihaknya optimistis mampu melampaui ambang batas parlemen 4 persen pada Pemilu 2024.
“Kami terus kerja keras dan berkesinambungan untuk mengembangkan kerja teritorial, kerja komunikasi dan memperluas jaringan dukungan berbasis kolaborasi,” ujarnya.
Sebagai partai baru, Partai Gelora juga disebutnya mengambil pelajaran dan pengalaman dari perjalanan partai-partai, baik yang mapan di parlemen maupun gagal.
“Karena kami membawa visi perubahan besar bagi Indonesia, maka kami harus memastikan bahwa Pemilu 2024 akan membuka jalan bagi kami melaksanakan ide-ide perubahan tersebut,” ucapnya. (bs)
_9.png)
_5.png)
_5.png)
_6.png)
_9.png)
_8.png)
_3.png)