INFOSULAWESI.com, JENEPONTO -- Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan H. Muhammad Sarif, S.H,.M.H dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang 2022/2023. Reses yang di selenggarakan itu berlangsung di Kelurahan Biring Kassi, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto. Jum'at (2/6/23) sore.
Dalam kegiatan Reses tersebut, terlihat masyarakat yang berada dilokasi itu sangat menyambut dengan baik atas kehadirannya H. Muhammad Sarif, S.H,.M.H sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulsel. Seperti yang disampaikan oleh Hardianto Haris dalam sambutannya, ia sangat bersyukur atas kehadiran H. Muhammad Sarif, S.H,.M.H ditengah-tengah masyarakat untuk menyampaikan beberapa hal yang menjadi kendala masyarakat di Jeneponto.
"Kami sangat bersyukur atas kehadirannya Muhammad Sarif Kr. Patta untuk ketemu langsung dengan masyarakat yang ada di Kelurahan Biring Kassi, Karena masyarakat disini sangat menunggu kedatangan ta Karaeng," Ujarnya dalam sambutan.
Selain itu, Hardianto Haris juga sangat berharap jika Muhammad Sarif Kr. Patta bisa memimpin Kabupaten Jeneponto 2024 mendatang. "Masyarakat disini sudah besar harapannya kepada Bapak Muhammad Sarif Kr. Patta untuk maju Calon Bupati Jeneponto 2024 mendatang," harapnya.
Sementara, H. Muhammad Sarif, S.H,.M.H mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Biring Kassi yang hadir dalam kegiatan Reses tersebut.
"Kehadiran kami disini sudah menjadi tugas, bahwa kami ini wakil rakyat ta Karaeng, karena saya tidak bisa berdiri dihadapan ta semua tanpa bantuan ta Karaeng, oleh sebab itu saya perjuangkan ki semua di DPRD Provinsi Sulsel," Ucapnya.
Bukan hanya itu, Muhammad Sarif Kr. Patta juga bercita-cita untuk membangun Islamic Center sebagai ikonik Kabupaten Jeneponto, apalagi ia menganggap bahwa Jeneponto belum mempunyai ikonik yang jelas.
"Kita disini belum mempunyai ikonik yang jelas, kira-kira apa ikoniknya Jeneponto sekarang, pasti belum ada yang tahu, padahal kita disini mayoritas Islam, jadi perlu dibangunkan Islamic Center sebagai wadah belajar tentang Islam sekaligus menjadi ikonik Jeneponto," pungkasnya. (Ikbal/Insul)
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News