Logo

Cegah Pelanggaran Pemilu, Panwaslu Kecamatan Bone-Bone Keluarkan 282 Surat Imbauan ke ASN

Sumber Foto: Darmawati - Jurnalis Warga Lutra

INFOSULAWESI.com, LUWU UTARA -- Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Bone-Bone Kabupaten Luwu Utara mengeluarkan 282 Surat Imbauan Netralitas sebagai bentuk pencegahan pelanggaran ASN (PNS dan PPPK). Hal ini dilakukan untuk menjaga netralitas ASN menjelang tahapan kampanye Pemilu 2024.

282 surat imbauan ini diberikan kepada ASN yang ada di Kecamatan Bone-Bone dengan tujuan agar ASN tetap menjaga netralitasnya selama tahapan Pemilu 2024.

Ketua Panwaslu Bone-Bone, Nirmala Sudarti, mengatakan, surat imbauan ini diberikan sebagai bentuk pencegahan dini terhadap potensi pelanggaran yang bisa saja dilakukan ASN dan aparat pemerintah lainnya dalam hal netralitas.

“Surat imbauan ini sifatnya sebagai peringatan kepada yang bersangkutan, karena tidak menutup kemungkinan masih ada oknum yang tidak mengindahkan peringatan tersebut,” ucapnya mengingatkan.

Olehnya itu, Ibu dua anak ini mengajak seluruh masyarakat bersama-sama mengawasi tahapan Pemilu mendatang dengan cara melapor ke Panwaslu atau PKD, apabila menemukan ASN yang dianggap tidak netral atau melakukan kampanye di sekitar mereka untuk ditindaklanjuti.

“Kami memberikan surat imbauan ini kepada ASN di Bone-Bone, kepala pemerintahan kecamatan serta aparatnya agar betul-betul menjaga netralitas, tidak ada lagi alasan bahwa tidak ada penyampaian sebelumnya dari Panwas,” tegas Nirmala.

“Kami mengharapkan suluruh masyarakat Bone-Bone, apabila menemukan ASN, TNI, dan Polri yang diduga melakukan pelanggaran harap laporkan kepada kami,” lanjutnya.

Surat imbauan ini, kata dia, diberikan kepada yang bersangkutan melalui Panitia Pengawas Desa/Kelurahan (PKD) yang terdapat di masing-masing desa.

Selain itu, lanjut dia, surat imbauan ini juga diberikan kepada Cama Bone-Bone, para Kepala Desa dan Kelurahan Se-Kecamatan Bone-Bone, UPT Dikorda Bone-Bone, serta Kepala UPT Puskesmas Bone-Bone.

Dari 282 surat imbauan yang diedarkan, tidak menutup kemungkinan masih ada yang luput dari pantauan. Olehnya itu, wanita berparas manis ini berharap agar semua pihak tetap menjaga netralitasnya, meski nantinya masih ada yang belum mendapat surat imbauan tersebut.

“Jika masih ada ASN yang belum mendapat surat imbauan dari PKD, kami mengharapkan agar tetap menjaga netralitasnya demi terwujudnya Pemilu 2024 yang berintegritas, Bone-Bone yang aman dan damai,” pungkasnya. (JW_DARMA)

Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News