INFOSULAWESI.com KOTAMOBAGU - Walikota Kotamobagu, Ir. Hj. Tatong Bara, menjemput kunjungan kerja Pangdam XIII/Merdeka, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Legowo W.R. Jatmiko, SIP. MM. yang didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka, Cristiana Sari Proboningrum, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Wakhyono, S.Sos., MIP., bersama rombongan Selasa (19/09/2023), di rumah dinas Walikota Kotamobagu.
Dalam sambutanya, Walikota mengatakan dirinya merasa bangga atas kunjungan Pangdam XIII/Merdeka ke Kota Kotamobagu, dalam rangka kunjungan kerja sekaligus bersilaturahmi dengan Forkopimda Kota Kotamobagu.
"Alhamdulillah, malam hari ini kita hadir dalam keadaan sehat dan tentu dalam keadaan penuh kebahagiaan kita bisa bersilaturahmi dengan Pangdam bersama Ibu Persit Kartika Chandra Kirana dan seluruh jajaran Forkopimda dan masyarakat Kota Kotamobagu.
Atas nama pribadi atas nama pimpinan daerah dan seluruh masyarakat Kotamobagu menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kehadiran bapak dan ibu beserta pak Danrem dan seluruh rombongan di kota Kotamobagu dan tentu kami sambut dengan bahasa adat "Dega Nion Don"," kata Tatong Bara.
Walikota juga memperkenalkan Wilayah Kota Kotamobagu sebagai salah satu daerah mekar dari 5 Kabupaten di Bolaang Mongondow Raya.
Bahkan Walikota juga menjelaskan jika Wilayah BMR salah satu Calon Daerah Otonom Baru untuk menjadi Provinsi Bolaang Mongondow Raya (BMR). "Bolaang Mongondow Raya ingin menjadi provinsi di wilayah Sulawesi Utara.
Dan ini sesuai dengan RPJP Provinsi Sulawesi Utara yang akan mekar bersama Nusa Utara. olehnya secara undang-undang kami sudah bisa mekar karena sudah 4 Kabupaten dan 1 Kota, sehingga sudah memenuhi syarat, akan tetapi masih Moratorium. Kami perlu kami sampaikan Kota Kotamobagu adalah calon Ibu Kota Provinsi Bolaang Mongondow Raya," terang Tatong Bara.
Pada kesempatan itu, Pangdam XIII/Merdeka, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Legowo W.R. Jatmiko, SIP. MM., menyambut baik niat BMR untuk menjadi provinsi dan mendoakan nanti agar semua bisa terwujud. Pangdam juga menjelaskan jika dirinya bukan orang baru di Sulawesi Utara, sebab ia pernah mengemban tugas strategis di Wilayah Sulut.
"Dulu pernah tugas menjadi komandan kodim Siau masih satu kodim di Sitaro itu 2006 sampai 2008 kemudian saya diperintahkan menjadi Dandim Manado kurang lebih 1 tahun," ungkap Jatmiko. Sementara, hadiri saat itu, Dandim 1303 Bolmong, Letkol Inf Topan Angker, SIP., Kapolres Kotamobagu, AKBP Dasvery Abdi, SIK, para Asisten yang mewakili Bupati Bolsel dan Boltim serta Bolmut, Kepala Pengadilan Negeri Kotamobagu, dan Kepala Kejaksaan Negeri Kotamobagu, serta Sekertaris Daerah Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, SH., para Asisten Pemkot Kotamobagu.
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News
