INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan sosialisasi Pemilu 2024 'Goes to Kampus' dan 'Goes to Pesantren'. Salah satu dari rangkaian acara itu, yakni mengajak nobar (nonton bareng) film 'Kejarlah Janji'.
"Kami masuk kegiatan 'Goes to Kampus', ada kegiatan kemahasiswaan, elemen kepemudaan. Ada juga 'Goes to Pesantren', tanggal 22 Oktober (2023) pas Hari Santri, nobar 'Kejarlah Janji', di seluruh pesantren," kata Kepala Biro Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Cahyo Ariawan.
Cahyo mengungkapkan hal itu dalam acara FGD 'Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dan Mensukseskan Pemilu Pilkada Serentak 2024', Tepatnya, di Kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).
Dalam nobar itu, kata Cahyo, nantinya KPU Pusat mengikuti rekomendasi KPU Provinsi, Kabupaten/Kota. Terkait, pesantren mana saja yang bakal dilakukan nobar 'Kejarlah Janji'.
"Itu upaya kita untuk masyarakat, khususnya pemuda, karena pemilihnya 56 persen. Bagaimana, agar mereka tahu informasi yang baik dan benar," ucap Cahyo.
Kemudian, Cahyo tidak menampik, jika KPU juga mengandalkan medsos TikTok untuk sosialisasi Pemilu 2024. Aplikasi TikTok yang sedang 'happening' itu, sangat digandrungi seluruh kalangan masyarakat.
"Adanya TikTok, kawan-kawan humas di konten, untuk informasi tentang kepemiluan. Itu mudah tanpa bayar, target pemilih muda," ujar Cahyo.
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News