Logo

Pj Gubernur Sulsel Kunjungi Pasar Minasa Maupa Gowa, Harga Kebutuhan Pokok Masih Terkendali

Makassar - Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, kembali melakukan inspeksi harga kebutuhan pokok di pasar tradisional. Kali ini, beliau mengunjungi Pasar Sentral Minasa Maupa di Sungguminasa, Kabupaten Gowa, pada Rabu, 18 Oktober 2023.

Turut mendampingi dalam kunjungan ini adalah pimpinan OJK Regional 6 Sulampua, Perum Bulog Wilayah Sulselbar, perwakilan BI Sulsel, Komisi Pengawas Persaingan Usaha Sulsel, Satgas Pangan Sulsel, serta Kodam XIV Hasanuddin dan Pemerintah Kabupaten Gowa.

Hasil pengecekan menunjukkan bahwa stok kebutuhan pokok masih mencukupi, dan harga-harga relatif tetap terkendali, termasuk beras, minyak goreng, ikan bandeng, telur, dan bawang putih. Meskipun bawang merah mengalami penurunan harga, komoditas cabai rawit mengalami kenaikan harga hingga dua kali lipat.

Bahtiar Baharuddin menjelaskan, "Harga cabai yang biasanya berkisar antara Rp10.000 hingga Rp12.000, saat ini mencapai Rp20.000 bahkan ada yang mencapai Rp40.000, naik sebesar 200 persen."

Sebagai respons terhadap kenaikan harga cabai, pemerintah akan melakukan upaya intervensi di pasar, termasuk pembelian dari daerah-daerah lain di Sulawesi Selatan untuk menjaga harga tetap wajar. Intervensi ini akan melibatkan pembelian komoditas dari daerah yang memiliki surplus dan mengalokasikannya ke daerah-daerah yang mengalami defisit.

Bahtiar Baharuddin menambahkan, "Kita sudah meminta kepada Wakil Bupati dan Badan Ketahanan Pangan serta Perindag Gowa untuk segera memulai upaya pembelian cabai langsung dari daerah produsen seperti Jeneponto, Wajo, atau Enrekang. Semoga hari ini kita bisa mengambil langkah-langkah konkret untuk memastikan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat."

Penting untuk diingat bahwa cabai memiliki peran penting dalam bumbu masakan tradisional di Sulawesi Selatan, seperti sambel, yang selalu menjadi bagian penting dalam hidangan masyarakat setempat. Produksi cabai dalam beberapa daerah terbatas, sehingga upaya ini menjadi sangat relevan.

Harga cabai keriting saat ini mencapai Rp40.000 per kilogram, sedangkan harga ikan bandeng besar dijual seharga Rp30.000.

Sejumlah pedagang yang diwawancara menyampaikan pengalaman mereka. Reski, misalnya, mengatakan bahwa cabai yang dia beli seharga Rp32.000 per kilogram dijual dengan harga Rp35.000 per kilogram, sementara pada minggu sebelumnya, cabai dijual seharga Rp25.000 per kilogram.

Adapun harga cabai merah yang dia beli seharga Rp16.000 per kilogram, dijual seharga Rp20.000 per kilogram, sama dengan harga pada minggu lalu.

Selain itu, ada penjelasan mengenai harga bawang merah dan bawang putih yang turun dari sebelumnya. Untuk minyak goreng Minyakita, dijual seharga Rp30.000 untuk 2 liter tanpa mengalami kenaikan harga. Sedangkan minyak curah mengalami kenaikan Rp200 per liter dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Harga telur tetap seharga Rp50.000 per rak, meskipun sempat mengalami kenaikan harga saat peringatan Maulid.

Untuk beras, dijual dengan harga Rp11.000 per kilogram dengan kondisi harga normal, dan beras ketan dijual seharga Rp14.000 per kilogram.

Harga ayam juga dibahas, dengan harga ayam berat 1,2 kg seharga Rp40.000, ayam berat 1,6 kg dijual seharga Rp45.000, dan ayam berat 1,9 kg dijual seharga Rp50.000.

"Terutama bawang, saya harap harganya dapat turun lagi," kata Hasna, salah satu pengunjung pasar. ***

Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News