Luwu Utara - USAID, melalui program Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif, Efisien, dan Kuat (ERAT) atau yang lebih dikenal sebagai USAID ERAT, saat ini sedang menjajaki peluang kerjasama potensial dengan Pemerintah Daerah Luwu Utara terkait dengan Wirausaha Sosial untuk Negeri (WiNNER).
Program ini bertujuan untuk mempromosikan keterlibatan sektor swasta dalam meningkatkan tata kelola dan penyediaan layanan publik. Inisiatif ini juga dirancang untuk mendukung Divisi Pelayanan Publik Kementerian Administrasi dan Reformasi Birokrasi dalam melaksanakan program WiNNER.
Bahar Makkutana, Koordinator USAID ERAT wilayah Luwu Utara, menjelaskan bahwa program WiNNER adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengatasi kesenjangan dengan menyediakan solusi pelayanan publik guna membantu pemerintah daerah dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pelayanan publik.
"Di Sulawesi Selatan, kita berfokus pada upaya kolaborasi dalam layanan publik, dengan fokus utama pada Akses dan Kualitas Pendidikan serta Pengurangan Kemiskinan," ungkap Bahar saat acara Eksplorasi Potensi Kerja Sama dengan Sektor Swasta (Co-Creation WiNNER) yang diadakan di Aula II Hotel Bukit Indah, Masamba, pada hari Rabu, 18 Oktober 2023.
Bahar menekankan bahwa perluasan layanan publik juga dapat melibatkan penyedia layanan sektor swasta untuk menciptakan jaringan layanan dalam skala yang lebih besar, dengan akhirnya meningkatkan pelayanan publik.
"Mengingat bahwa inisiatif ini telah berhasil membawa perubahan signifikan dalam pelayanan publik, kami sedang menjajaki kerjasama antara penyedia layanan sektor swasta dan penyedia solusi layanan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang situasi dan tantangan dalam pelayanan publik, serta mencari solusi yang dapat diselesaikan bersama," tambahnya.
Bahar menyebutkan bahwa tujuan kegiatan Co-Creation WiNNER adalah untuk membentuk komunikasi efektif antara penyedia layanan dan pemerintah daerah sebagai pemangku kepentingan.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman penyedia layanan mengenai isu-isu, tantangan, dan peluang di daerah.
"Melalui kegiatan ini, kami juga ingin menjelajahi berbagai jalur dan skema kolaborasi untuk mengatasi masalah bersama dan merintis pertemuan lebih lanjut dengan perwakilan pemerintah daerah," terangnya.
Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemerintah Daerah Luwu Utara, Muhammad Asir Suhaeb, yang mewakili Bupati dalam membuka acara tersebut, menyampaikan apresiasi, ucapan terima kasih, dan dukungan terhadap acara tersebut.
"Ini merupakan implementasi dari program pemerintah Indonesia yang tercantum dalam Nawacita, yang menekankan komitmen pemerintah dalam tata kelola yang efektif dan kolaboratif," ujar mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.
"Untuk mencapai sistem tata kelola yang baik, pemerintah daerah tidak bisa beroperasi sendiri. Mereka harus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk penyedia layanan sektor swasta," tegasnya.
Dalam acara ini, USAID ERAT memperkenalkan dua Wirausaha Sosial sukses yang telah mengembangkan solusi pelayanan publik inovatif di Indonesia, yaitu Skolla EdTech (fokus pada Akses dan Kualitas Pendidikan) dan Rappo Indonesia (spesialis dalam Pengurangan Kemiskinan).
Kedua wirausaha sukses ini memaparkan keunggulan dari inovasi masing-masing. Mereka telah berhasil menarik perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, yang kemudian menghasilkan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk kerjasama selama satu tahun. Kerjasama dengan instansi pemerintah daerah lainnya diharapkan akan menyusul.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat pemerintah daerah, termasuk Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Jumail Mappile; Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Misbah; Kepala Dinas Sosial, Ari Setiawan; Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Eka Rusli; Sekretaris Dinas Pembangunan Masyarakat Desa, Iskandar; Kepala Bagian Organisasi, Syawal Sammang; Kepala Bagian Ekonomi, Syaiful Amir; dan beberapa perwakilan dari instansi pemerintah daerah lainnya. ***
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News
