Makassar - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Bahtiar Baharuddin, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional VI Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) pada Rabu, 25 Oktober 2023. Dalam kunjungan tersebut, Bahtiar Baharuddin bertemu dengan Kepala OJK Regional VI Sulampua, Darwisman, untuk membahas isu literasi keuangan dan strategi pengembangan budidaya pisang di Provinsi Sulsel.
Darwisman menjelaskan peran OJK dalam meningkatkan literasi keuangan dan mempromosikan inklusi keuangan di masyarakat.
Dia juga memaparkan Program Unggulan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), yang memiliki target inklusi keuangan Provinsi Sulsel mencapai 90 persen pada akhir tahun 2024.
Darwisman menyatakan keyakinannya bahwa target tersebut dapat tercapai dengan sinergi dan percepatan, mengingat indeks inklusi keuangan Sulsel telah mencapai 88,57 persen pada tahun 2022.
Menurut Darwisman, peningkatan literasi dan inklusi keuangan memiliki dampak positif terhadap pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Bahkan, peningkatan 1 persen dalam indeks literasi dan inklusi keuangan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 0,16 persen.
OJK akan melakukan program literasi di berbagai desa dan pulau di Sulsel dengan target 550 desa pada tahun ini, 1.110 desa pada tahun 2024, dan 1.850 desa pada tahun 2025.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap program yang dicanangkan oleh penjabat gubernur. Selain literasi, OJK juga berkontribusi dalam pengembangan budidaya pisang, baik dari segi pembiayaan maupun literasi.
Strategi kolaborasi dianggap penting dalam pengembangan budidaya pisang dan program ketahanan pangan. Bahtiar Baharuddin menekankan pentingnya terbukanya akses keuangan bagi masyarakat guna menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata, partisipatif, dan inklusif.
Dia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan PKK terhadap program ketahanan pangan yang mencakup budidaya pisang. Program budidaya pisang ini diharapkan akan memberikan manfaat ekonomis, mengurangi kemiskinan, dan berpotensi mengurangi emisi karbon di Sulsel.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen Pj Gubernur Sulsel dan OJK dalam meningkatkan literasi keuangan dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. ***
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News