Logo

Pada KTT APEC di Amerika Serikat, Presiden Jokowi Kritisi Kondisi Gaza

Presiden Joko Widodo saat berbicara di salah satu forum rangkaian KTT APEC di San Fransisco, AS, Jumat (17/11/2023) (Foto: Biro Pers Setpres).

SAN FRANSISCO -- Presiden Joko Widodo mengkritisi kondisi yang terjadi pada masyarakat di Gaza, Palestina. Kepala Negara menilai, jangankan pemenuhan hak untuk membangun, hak hidup masyarakat Palestina saja tidak dihormati.

"Sebelum kita memulai topik kita tentang pembangunan inklusif, mari kita sejenak memikirkan tentang masyarakat di Gaza. Jangankan pembangunan, saat ini hak hidup mereka pun tidak dihormati," ujar Presiden Jokowi dalam pidato saat acara APEC Economic Leaders Retreat, di Mosconce Center, San Fransisco, Amerika Serikat, Jumat (17/11/2023).

Presiden lantas mendesak para pemimpin APEC bertindak guna menghentikan perang dan menyegerakan gencatan senjata. Selain itu, memastikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Gaza dikirimkan tanpa hambatan.  

Sisi lain, mengenai pembangunan inklusif, Pesiden Jokowi mengatakan, APEC perlu memprioritaskan realisasi peluang. Targetnya, pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan tangguh di tengah situasi dunia tidak menentu. 

Lebih lanjut, Presiden menuturkan, ada beberapa langkah harus dilakukan, pertama adalah diperlukannya semangat kolaborasi. Presiden menilai, kebersamaan dan strategic trust (srategi kepercayaan-red) diperlukan untuk mewujudkan visi APEC 2040.

"Ini kunci untuk pertahankan relevansi APEC. Sebagai forum ekonomi premier di kawasan," ujar Presiden. 

Kedua, ketahanan ekonomi kawasan perlu diperkuat dalam rangka menjaga ketangguhan rantai pasok global. Menurutnya, ketergantungan dan dominasi rantai pasok global pada sejumlah ekonomi harus dikurangi.

"Negara berkembang harus berperan dan berpartisipasi dalam rantai pasok global. Termasuk melalui hilirisasi untuk dukung negara berkembang lakukan lompatan pembangunan," kata Presiden. 

Ketiga, dalam hal pemanfaatan teknologi digital di kawasan, Presiden menyebut, APEC harus bersama-sama menjembatani kesenjangan digital. Melalui sinergi kebijakan dan penguatan infrastruktur yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. 

Salah satunya dalam integrasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ke dalam ekosistem digital. "Integrasi UMKM ke ekosistem digital sangatlah penting untuk perluas pasar dan perkuat ketahanan UMKM, penopang Ekonomi APEC," kata Presiden. 

Presiden juga menegaskan, Indonesia berupaya terus mendorong pemanfaatan teknologi digital. Ia menuturkan, pemanfaatan tersebut dilakukan baik untuk pengembangan ekonomi kreatif hingga pengembangan UMKM. 

Perihal ini, target digitalisasi yang disasar sebanyak 30 juta UMKM di tahun 2024. Sementara itu, Presiden turut menyampaikan apresiasi atas dukungan APEC terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN pada tahun 2023.

“Saya yakin APEC dan ASEAN dapat terus berkolaborasi. Tujuannya untuk wujudkan pusat pertumbuhan dunia,” ujarnya.

APEC adalah Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation. Tahun ini, KTT APEC diselenggarakan di San Fransisco pada tanggal 14-15 November. 

KTT APEC sendiri merupakan pertemuan para Pemimpin menjadi bagian dari anggota kerjasama ekonomi APEC. Tujuan utama APEC adalah mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan di Asia Pasifik.

Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News