Logo

Pengedar Uang Palsu di Kota Kotamobagu Diburu Polisi

INFOSULAWESI.com KOTAMOBAGU - Kapolres Kotamobagu, AKBP. Irwanto, SH.MH., memegaskan akan menyikat habis para pelaku yang sengaja menyebarkan uang palsu dan berani mengedarkanya di Wilayah Kota Kotamobagu.

"Ada ancaman pidana tersendiri terkait penggunaan uang palsu maupun sengaja mengedarkan uang palsu untuk digunakan sebagai alat transaksi, dan ini akan kita tindak tegas," ujar Kapolres.

Hal ini berkaitan dengan adanya kejadian yang menimpa korban Walisa Mamonto salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berumur 50 Tahun selaku penjual Kue Kering di Pasar 23 Maret.

"Saat itu ada seorang wanita datang membeli kue kering dengan uang Rp.10 ribu rupiah dan Rp.50 ribu rupiah dalam keadaan uang 10 ribu terlipat uang 50 ribu. Setelah saya membukanya ternyata uang 50 ribu adalah uang palsu atau uang mainan. Jelas ini mengagetkan saya dan pastinya saya sangat merugi," ungkap Walisa Mamonto, Selasa, 25 Maret 2025.

Kapolres Kotamobagu juga menghimbau agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian untuk lebih selektif memperhatikan uang yang diterima.

"Para pedagang agar lebih berhati-hati dalam bertransaksi dan meningkatkan kewaspadaan terkait dengan uang palsu. Di himbauan BI juga jelas mengatakan untuk mengetahui keaslian Uang itu harus diraba, diterawang dan dilihat. Sehingga untuk potensi-potensi penyalahgunaan uang palsu bisa kita hindari," terang Kapolres.

Kapolres menambah masyarakat juga dapat menghubungi kantor-kantor Polisi terdekat agar upaya penindakan langsung dilakukan.

"Dan apabila kita dapatkan ada peredaran yang Palsu maka masyarakat dapat menghubungi dan melaporkan ke Polsek-polsek terdekat ataupun langsung ke Polres Kotamobagu. Untuk memudahkan juga ada layanan Call Canter di Nomor 110 bebas pulsa. Apa saja yang terjadi terkait Kamtipmas bisa dilaporkan ke nomor tersebut nanti kita akan tindak lanjuti," tutupnya.

EFR55

Simak berita dan artikel lainnya di: Google News infosulawesi.com

WA12
Ikuti info terbaru di: WhatsApp Channel Infosulawesi