_27.png)
INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menegaskan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) saat ini tidak bubar. Mardiono menegaskan koalisi bentukan Golkar, PAN, dan PPP itu menghormati independensi masing-masing partai yang tergabung di dalamnya.
Mardiono juga mengatakan pihaknya mengajak KIB mendukung Ganjar Pranowo yang telah resmi dinyatakan PPP capres yang diusung di Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan Mardiono di hadapan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, capres Ganjar Pranowo dan para elite PDIP saat bertemu di Lantai 5 Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (30/4/2023).
"KIB tidak dinyatakan bubar, tetapi justru saya punya tugas, masing-masing parpol, termasuk saya sebagai Ketum PPP, mengajak KIB untuk sama pilihannya dengan PPP," kata Mardiono.
Ia mengatakan KIB dibangun atas dasar gagasan dan ide membangun Indonesia. Sementara penentuan capres merupakan kewenangan internal masing-masing partai. Karena itu, tiga partai ini tidak bisa mencampuri urusan internal masing-masing partai.
"Tidak mungkin PPP mencampuri internalnya Golkar, begitu pula Golkar tidak mungkin mencampuri internalnya PPP, demikian pula dengan PAN. Itu yang ada di piagam perjanjian koalisi antara ketiga partai demikian," jelas Mardiono.
Lebih lanjut, Mardiono berharap partai KIB lainnya juga mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024, sehingga KIB bisa berubah namanya menjadi KIB Plus. Namun, kata dia, jika pilihan capresnya berbeda pun, harus diterima sebagai fakta politik yang harus dihormati.
"Kalau itu berbeda ya itu keniscayaan dalam suatu perpolitikan nasional kita. Itu keniscayaan politik karena negara kita adalah negara demokrasi yang kita punya hak untuk tentukan pilihannya. Tidak batasi ruang itu," pungkas Mardiono.
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News
_8.png)
_3.png)
_9.png)
_7.png)