Logo

HUT PDIP ke 50, Jokowi: Megawati Sudah Kantongi Nama Capres, Orangnya Harus Bernyali

dwnoerinsul222_700_1

INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap presiden berikutnya adalah pemimpin yang berani, tidak bisa didikte negara lain, dan melanjutkan program-program yang sudah dikerjakan pemerintah. Nama calon presiden berikutnya sudah dikantongi Ketua Umum PDIP Megawati dan dipastikan berasal dari internal partai.

Demikian disampaikan Jokowi dalam peringatan HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2023).

"Bung Karno pernah menyampaikan menolak ketergantungan pada imperialisme, memperluas kerja sama yang sederajat dan saling menguntungkan. Bung Karno sudah sampaikan ini tahun 1965, supaya kita tidak bisa didikte dan menggantungkan diri pada negara manapun. Ini yang ingin kita lakukan, berdikari!" kata Jokowi.

Jokowi mengatakan walaupun Indonesia ditekan negara lain, khususnya Uni Eropa, soal kebijakan hilirisasi tambang, tetapi seorang pemimpin tidak boleh takut karena kekayaan alam adalah kedaulatan Indonesia.

"Kenapa ini saya ulang-ulang. Saya ingin presiden ke depan berani melanjutkannya," kata Jokowi. "Tidak gampang ciut nyali, tidak gentar demi kepentingan bangsa dan negara."

Jokowi menyampaikan bahwa Megawati dalam memutuskan nama capres sudah sangat berhati-hati. Didesak-desak dari manapun tidak goyah. "Namanya sudah di kantongnya Bu Mega. Kita semuanya sabar menunggu yang akan beliau sampaikan pada saatnya dengan perhitungan dan kalkulasi."