Logo

Salip Pendiri Djarum Duo Hartono, Low Tuck Jadi Orang Terkaya Indonesia

Low Tuck Kwong. (Foto: PT Bayan Resources)

dwnoerinsul222_640_37

INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Kekayaan Low Tuck Kwong, pemilik PT Bayan Resources Tbk (BYAN) kini menjadi orang terkaya nomor 1 di Indonesia, menyalip Budi Hartono dan Michael Hartono (Duo Hartono), pendiri Grup Djarum.

Kekayaan Low Tuck Kwong, asal Singapura yang telah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) tersebut berdasarkan real-time billionaires list di Forbes, Sabtu malam (24/12/2022), mencapai US$ 25,2 miliar (Rp 392 triliun) atau menempati peringkat 1.

Sedangkan kekayaan Budi Hartono sebesar US$ 22,2 miliar (Rp 346 triliun) atau turun ke peringkat 2. Selanjutnya, Michael Hartono turun ke peringkat 3 dengan kekayaan senilai US$ 21,3 miliar (Rp 332 triliun).

Melesatnya kekayaan Low Tuck Kwong seiring lonjakan harga dan nilai kapitalisasi pasar (market cap) saham Bayan Resources (BYAN) di Bursa Efek Indonesia sejalan tren kenaikan harga batu bara.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (23/12/2022), Bayan Resources berada di peringkat 3 dalam jajaran emiten berkapitalisasi pasar saham terbesar. Nilai market cap Bayan Resources mencapai Rp 619 triliun.

Bayan Resources melampaui PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang memiliki market cap sebesar Rp 459 triliun atau di peringkat 4. Adapun PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) berada di peringkat 5 dengan market cap sebesar Rp 374 triliun.

Sementara di peringkat 1, tetap ditempati PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan market cap mencapai Rp 1.037 triliun. Peringkat 2 adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp 732 triliun.

Research & Development ICDX Girta Yoga mengatakan, pergerakan harga batu bara masih akan berada pada tren bullish (naik) hingga akhir tahun ini. Bahkan diperkirakan tetap bertahan di atas US$ 400 per ton hingga awal 2023.

Pada perdagangan Jumat (23/12/2022), harga batu bara Newcastle untuk kontrak pengiriman Desember 2022 naik 0,11% menjadi US$ 401,1 per ton.

Sentimen penggerak utamanya masih seputar peningkatan permintaan. Terutama, dari negara-negara Eropa karena persiapan stok menghadapi berlangsungnya musim dingin di tengah ketatnya pasokan akibat embargo yang dilakukan pada Rusia.

“Harga batu bara bergerak pada level resistance US$ 425-450 per ton dan support di kisaran harga US$ 375-350 per ton,” ungkap Yoga kepada Investor Daily.

Berikut daftar orang terkaya di Indonesia berdasarkan real-time billionaires list di Forbes pada Sabtu malam:

1. Low Tuck Kwong US$ 25,2 miliar

2. R. Budi Hartono US$ 22,1 miliar

3. Michael Hartono US$ 21,3 miliar

4. Sri Prakash Lohia US$ 7,6 miliar

5. Prajogo Pangestu US$ 5 miliar

6. Chairul Tanjung US$ 5 miliar

7. Tahir & keluarga US$ 4,2 miliar

8. Djoko Susanto US$ 3,9 miliar

9. Theodore Rachmat US$ 3,3 miliar

10. Martua Sitorus US$ 3,1 miliar

Sumber: Investor Daily