Logo

BMKG: Cuaca Ekstrem, Hujan dan Angin Kencang Landa Sulteng

INFOSULAWESI.com, PALU -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Mutiara SIS Aljufri Palu memperkirakan sejumlah daerah di Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam beberapa hari ke depan masih berpotensi terjadi cuaca ekstrem berupa hujan deras hingga angin lebat.

Forcaster BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Mutiara SIS Aljufri Palu, Isna menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem masih akan terjadi dalam tiga hari ke depan. Adapun potensi hujan sedang hingga lebat terjadi di seluruh wilayah Kota Palu, Kabupaten Sigi serta sebagian wilayah Kabupaten Donggala dan Parigi Moutong.

"Sementara potensi hujan sedang hingga lebat itu di wilayah Kabupaten Morowali, Banggai, Banggai Kepulauan dann Banggai Laut," kata Isna di Palu, Senin (9/1/2023).

Sementara itu, potensi angin kencang masih akan terjadi di wilayah Kota Palu (seluruh wilayah), Sigi (seluruh wilayah), Donggala (seluruh wilayah), Parimo (seluruh wilayah), Buol (seluruh wilayah), Tolitoli (seluruh wilayah).

Kemudian, Poso (seluruh wilayah), Touna (seluruh wilayah), Morowali (seluruh wilayah), Morowali Utara (seluruh wilayah), Banggai (seluruh wilayah), Banggai Kepulauan (seluruh wilayah) dan Banggai Laut (seluruh wilayah).

Khusus wilayah kota Palu, Isna menjelaskan meski masuk dalam non zona, tetap memiliki waktu tertentu yang terjadi potensi hujan lebat.

"Hujan lebat masuk dalam Juni-Juli tapi masuk Desember sampai Januari itu sudah musim basah juga, " kata Isna.

Di sisi lain, Isna menjelaskan, angin kencang khusus di Palu terjadi dalam waktu siang hingga malam hari. Beberapa hari ini kecepatan maksimum angin mencapai 21 knot dengan rata-rata kecepatan 10-15 knot.

Isna meminta masyarakat mewaspadai gelombang tinggi yang terjadi di wilayah tengah hingga utara Sulawesi Tengah.

"Jadi, cuaca ekstremitu di wilayah perairan Buol, Toli- Toli dan Wilayah Kabupaten Banggai," katanya.(*/b1)