INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Komite Pemilihan mengumumkan lima calon ketua umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027 yang mendaftar, semuanya lolos hasil verifikasi dan memenuhi persayaratan.
Ketua Komite Pemilihan PSSI, Amir Burhanudin menyatakan, dari lima calon yang menyerahkan berkas, semuanya dinyatakan lolos.
Selanjutnya, kelima bakal calon yang sudah dinyatakan lolos verifikasi akan masuk dalam daftar sementara. Adapun tahapan selanjutnya, Komisi Pemilihan akan kembali menyaring nama-nama tersebut untuk masuk dalam daftar tetap.
"Karena itu, kami berharap para kandidat menjadikan momentum pengumuman daftar calon sementara (DCS) ini memberikan semangat nasionalisme yang tinggi, serta menjadikan PSSI sebagai ladang pengabdian untuk membesarkan serta memajukan sepakbola Indonesia," kata Ketua Komite Pemilihan PSSI, Amir Burhanuddin di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Selasa (31/1/2023).
Adapun daftar calon ketua umum PSSI yakni:
1. La Nyalla Matalitti
2. Arif Putra Wicaksono
3. Doni Setiabudi
4. Erick Thohir
5. Fary Djemy Francis
Sementara untuk calon wakil ketua umum terdapat 5 nama yang tidak lolos dan tidak dapat banding yakni Azrul Ananda, Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Achsanul Qosasih dan Iwan Budianto.
Berdasarkan hasil verifikasi yang bersangkutan dinilai tidak memenuhi persyaratan dokumen yang diatur dalam Statuta PSSI 2019.
Untuk nama-nama calon baik yang lolos, tidak lolos dapat banding dan tidak lolos tidak dapat banding dilampirkan di halaman lain.
Setelah pengumuman DCS, lanjut Amir Burhanudin, akan diserahkan Surat Keputusan Komite Pemilihan tentang Pengumuman Daftar Calon Sementara Komite Eksekutif PSSI Periode 2023-2027 kepada Komite Banding Pemilihan untuk memberikan kesempatan kepada para kandidat mengajukan proses banding.
Tahapan penyampaian permohonan dan berkas banding akan dibuka pada 1-3 Februari 2023, selanjutnya Pengumuman Daftar Calon Tetap Komite Eksekutif PSSI akan diumumkan pada 6 Februari 2023.
"Semoga semua tahapan ini berjalan dinamis dan lancar. Harapannya, semakin banyak kandidat yang lolos semakin kompetitif dan berkualitas jalannya Kongres Luar Biasa Pemilihan yang akan di gelar pada 16 Pebruari 2023 mendatang,” pungkas Amir. (*)