INFOSULAWESI.com, BANTAENG -- Bupati Bantaeng Dr H Ilham Syah Azikin, M.Si hadiri peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H Mesjid Nurussa'adah, Kelurahan Lamalaka Kecamatan Bantaeng. Selasa (21/02).
Mari kita tingkatan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT dan kecintaan kita kepada Rasullulah Saw jadi tema peringatan Isra' Mi'raj 1444 H
Adapun pembawa hikmah Peringatan Isra Mi'raj 1444 H adalah Syeikh Dr KH Baharuddin Hs. Ma (Khadim Tarekat Al Muhammadiyah Al Sanusia Al Idrisiah Indonesia) yang juga sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI Makassar).
Dalam sambutannya, Bupati Bantaeng Ilham Syah Azikin sangat menyambut baik serta mengapresiasi kegiatan keagaman seperti ini. Menurutnya kegiatan ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk mengingat kembali peristiwa besar isra’ mi’raj Nabi Muhammad SAW.
Tak hanya itu, kata Ilham Azikin semangat kerukunan yang menjadi motivasi sehingga Peringatan Isra Miraj sebagai cerminan keteguhan baik secara horisontal maupun secara vertikal, ucapnya.
Dia berharap dengan peringatan Isra' Mi'raj senantiasa menjaga kebersamaan yang mampu menjaga kondisi masyarakat yang kondusif.
“Karena Kegiatan seperti ini memberikan manfaat buat kita semua," tutur Ilham Azikin.
Peringatan isra' Mi'raj ini sebagai wujud kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW yang bermuara kepada peningkatan keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Allah SWT," jelas dia.
Sementara itu Syeikh Dr KH Baharuddin Hs. Ma dalam ceramahnya mengatakan Isra' Mi'raj adalah salah satu peristiwa penting dalam ajaran Islam. Lewat kejadian itu, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, kemudian dinaikkan ke langit ketujuh dalam waktu semalam.
Dia menjelaskan isra' adalah berangkatnya Rasulullah SAW oleh Tuhannya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Sementara itu, mi'raj adalah berangkatnya Rasulullah SAW dari Masjidil Aqsa naik ke langit tujuh lapis ke Sidaratul Muntaha dan akhirnya ke Mustawa.
Turut hadir dalam peringatan Isra' Mi'raj diantaranya Ketua MUI Kab Bantaeng, Kepala Kementrian Agama Bantaeng, Kepala Bagian Kesra dan Ketua Koni Bantaeng. (*)