Ada Fakta Menarik Menjelang Pertandingan Kedua Indonesia Vs Libya

Jakarta -- Timnas Indonesia bersiap menghadapi tim Afrika, Libya dalam laga uji coba kedua, Jumat (5/1/2024) pukul 19:30 WIB di Antalya, Turki. Skuad Garuda mengusung misi balas dendam pada laga uji coba sebagai persiapan jelang Piala Asia 2023 ini.

Timnas Indonesia perlu melakukan perbaikan pada laga itu. Sebab, penampilan skuad asuhan Shin Tae-yong pada pertemuan pertana, Selasa (2/1/2024) berakhir dengan buruk.

Dalam laga yang digelar di Stadion Titanic Mardan, Antalya itu berakhir dengan skor 0-4 untuk Libya. Stadion yang sama akan kembali menjadi arena berlaga kedua tim.

Shin Tae-yong mencoba bereksperimen pada laga pertana dengan memainkan skema empat bek sejajar. Namun, skema itu tampaknya tak cukup efektif, terlebih cara bermain yang terlalu berani dari Justin Hubner.

Formasi tiga bek tampaknya bisa kembali dipakai oleh Shin tae-yong. Rizky Ridho, Jordi Amat, dan Justin Hubner bisa menjadi opsi menarik di lini belakang.

Terdapat sejumlah pemain yang perlu diwaspadai oleh Timnas Indonesia, salah satunya Ahmed Ekrawa. Ia kini menjadi momok menakutkan bagi Marc Klok dan kawan-kawan.

Laga pertama lalu cuma laga ekshibisi, dan tidak masuk penghitungan ranking FIFA. Namun, laga kedua nanti merupakan laga uji coba resmi yang masuk dalam penghitungan pertandingan karena merupakan pertandingan tier 1 alias FIFA Match A.

Namun, FIFA Match A atau laga internasional tier 1 merupakan pertandingan yang digelar di luar kalender FIFA. Dengan begitu, bobot poin yang didapat di penghitungan ranking FIFA pun kecil, yakni maksimal lima angka saja.

Saat ini, Timnas Indonesia menempati peringkat 146 FIFA dengan 1064,01 poin. Di sisi lain, Libya menduduki ranking 120 FIFA dengan 1155,23 poin. 

Jika bisa mengalahkan Libya tidak terlalu signifikan, poin Timnas Indonesia akan bertambah +2,93 poin. Ini akan membuat Garuda memiliki 1066,94 poin. 

Jumlah poin itu hanya akan mengerek Timnas Indonesia naik 1 peringkat, unggul dari Botswana (1064,5 poin). Sebaliknya, jika Timnas Indonesia kalah dalam pertandingan ini, poin mereka akan berkurang 2,07 poin. 

Namun, jumlah itu tidak akan menurunkan peringkat Timnas. Pasalnya, tim peringkat 147 saat ini, St Kitts and Nevis, hanya memiliki 1.057,05 poin.

Perkiraan Susunan Pemain:

Timnas Indonesia (3-4-3): Ernando Ari (Kiper); Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner (Belakang); Asnawi Mangkualam, Marc Klok, Sandy Walsh, Pratama Arhan; Saddil Ramdani, Dimas Drajad, Rafael Struick (Depan).

Pelatih: Shin Tae-yong

Timnas Libya (4-4-2): Asiyil Almiqasbi (Kiper); Salah Fakroun, Osama Al Sarit, Ali Toussef, Sadan Ali (Belakang); Abdussalam Tubal, Zaid Elwani, Hussain Taktak, Daniel Elfadli (Tengah); Omar Al Khouja, Ahmed Ekrawa (Depan).