Penjabat Walikota Kotamobagu Asripan Nani Hadiri Wisuda Kampus IAIK

INFOSULAWESI.com KOTAMOBAGU - Penjabat Walikota Kotamobagu, Dr. Drs. Hi. Asripan Nani, MSi., menghadiri acara wisuda perdana program sarjana dari enam jurusan di tiga fakultas di Institut Agama Islam kotamobagu, Kamis 25 Januari 2024 di Ball room Hotel Sutan raja Kotamobagu.

Dalam kesempatan itu, Penjabat Walikota Asripan Nani mengatakan turut bangga atas terlaksananya kegiatan Wisuda tersebut.

"Alhamdulillah sudah lama niat saya untuk menghadiri dan menyaksikan wisuda kampus di Kotamobagu, dan hari ini terjawab dengan pelaksanaan wisuda bagi 105 Sarjana di Institut Agama Islam Kotamobagu dengan penuh hikmat, bahagia, meriah dan membanggakan" ujar Asripan Nani.

Sebagaimana kita ketahui Institut Agama Islam Kotamobagu, merupakan salah satu perguruan tinggi di yang sudah berdiri sejak 30 Maret 2017, dan mulai beroperasi melalui SK Menteri Agama RI No. 322 tanggal 22 Mei tahun 2019, dengan enak program studi (jurusan) yakni; Pendidikan Guru SD/MI, Manajemen Pendidikan, Ekonomi.Perbankan (Syari,ah), Ilmu Hukum (HKI/AS), Komunikasi dan Penyiaran serta Manajemen Dakwah. Kampus ini terhitung mulai menerima mahasiswa baru tahun akademik 2019/2020 dengan jumlah mahasiswa awal 176 dan saat ini ada sekitar 466 mahasiswa.

Perjalanan kampus IAI Kotamobagu boleh dikatakan sangat dinamis, karena disaat awal berdiri terpaaan pandemi covid-19 muncul, hingga riak-riak dinamika dalam sebuah kampus yang baru. Namun keuletan, ketekunan dan proses mendudukan dunia pendidikan dalam tatanan regualsi pendidikan tinggi membuat kampus yang saat ini berlokasi di Kotobangon ini mampu bangkit dan menjadi kampus PTKIS pertama di Sulawesi Utara yang mampu mendapatkan akreditasi BAIK (B) untuk Institusi pada tanggal 2 Mei 2023, serta mampu membuat diakreditasinya semua program studi yang diwisuda perdana dengan nilai BAIK (B) dari BAN PT.

Menurut Ketua YDMK, Drs.H.Zainul A.Lantong, SH, IAI Kotamobagu saat ini tengah menyiapkan proses pembangunan kampus terpadu dilahan seluas ± 20.000 M², yang diwaqafkan Bapak Rusli P. Mamonto, SE, dan akses jalan dan tanah bagian depan seluas ± 5.000 M², dari Bapak Muliadi Paputungan, SAP. Dikawasan yang bersebelahan jalan dengan pesantren ini akan mulai dibangun akhir tahun 2024 ini .

Senada dengan itu, Walikota Kotamobagu Dr.Drs.H.Asripan Nani, M,Si, menyambut baik pembangunan kampus dan berjanji akan membantu tiga ruangan perkuliahan juga pemda lainya se BMR selain dana hibah yang tahun ini juga akan diterima IAI Kotamobagu. "Pemerintah Kotamobagu berjanji akan membantu pembangunan tiga ruangan, dan jika pemda lainya se BMR melakukan hal yang minimal sama, maka 15 ruangan IAI Kotamobagu akan cepat terwujud tahun depan", ujar Walikota yang juga masih tercatat sebagai Assisten II Setda Provinsi Sulawesi Utara ini.

Sementara itu Kementrian Agama RI, dalam hal ini Kepala Kantor Kementrian Agama RI Provinsi Sulawesi Utara, Dr.H.Sarbin Sehe, S.Ag, M.Pd.I, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan wisuda perdana IAI Kotamobagu. "Saya sangat bangga dan ikut bahagia hadir bersama melepas 105 sarjana IAI Kotamobagu, terlebih prose penelitian IAI Kotamobagu sudah masuk jurnal nasional, ini makin mengokohkan keyakinan saya dan kita semua bahwa dunia pendidikan tinggi mulai terlihat titik terang kedepan", ujar putra ternate ini dalam sambutanya.

Dalam wisuda ini, wisudawan tertua tercatat atas nama Yatti Kolopta, SH, usia 67 tahun 8 bulan dan wisudawan termuda adalah cahya Rawati Dudi, S.Pd, usia 22 tahun 1 bulan, sedangkan predikat Cumlaude diraih Rahmat Olii, S.Pd, IPK.3,71, yang sudah diterima menjadi mahasiswa S2 di UIII melalui beasiswa LPDP sehingga tidak sempat mengikuti prosesi wisuda. Adapun rincian wisudawan adalah 38 dari Prodi Manajemen Pendidikan, 27 Prodi Hukum, 20 prodi Pendidikan guru SD, 12 Prodi Ekonomi/Perbankan dan 9 dari Prodi Komunikasi, ujar H.Allie Anthonie, S.Ag, M.Pd, selaku ketua panitia.

Peserta wisuda IAI Kotamobagu angkatan pertama ini sangat beragam, karena ada 4 anggota Polri (SH), 5 ASN (SH dan S.Pd) dan 4 Guru (P3K) serta ada 8 Sangadi. Ujar Sekretaris Panitia, H.Sugianto Paputungan, S.Ag, M.Pd. Menariknya dalam wisuda ini sekaligus telah dumumkan terbentuknya Ikatan Alumni IAI Kotamobagu dengan ketua terpilih Chairul Yunadi Gonibala, yang saat ini telah menjadi anggota Panwaslu Kotamobagu, dengan Wakil Ketua Salman Mokoagow, SE, yang merupakan Wakil Ketua DPRD Bolsel.

"Wisuda hari ini sangat istimewa bagi kami keluarga besar Institut Agam Islam Kotamobagu, karena selain mewisuda 105 sarjana dan dihadiri para orang tua dan keluarga, juga dihadiri para tamu istimewa, ada pejabat tinggi negara anggota DPR RI Kamran Muchtar, ST,SH, dari kementrian Agama RI, Walikota Kotamobagu, Bupati Bolaang Mongondow yang diwakili Asssiten III Dr.Ramlah Mokodongan, Bupati Bolmong Selatan yang diwakili Assisten I Setda Bolmong Selatan Asyafri Kadullah, S.Pd,MM, Dandim 1303 Bolmong, Kapolres Kotamobagu, Ketua Pengadilan Negeri Kotamobagu, Karutan Kotamobagu, Kacab Dinas pendidikan Sulawesi Utara, Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara Drs.H.Gunawan Lombu, MM, para Pimpinan Perguruan Tinggi, Kepala sekolah SMA/SMK dan MA serta Sangadi Lurah Kotamobagu dan sekitarnya selain keluarga besar IAI Kotamobagu" ujar Rektor IAI Kotamobagu Dr.Muliadi Mokodompit, SE,SH,M.Si, yang merupakan alumni Universitas Indonesia dan pernah menempuh Study Cours Doktoral di Saga University Jepang.

Institut Agama Islam Kotamobagu saat ini telah mulai membuka penerimaan mahasiswa baru untuk program Sarjana (S1) untuk 6 program studi, dan telah membuka kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi nasional dan internasional, dimana pertukaran mahasiswa sudah mulai dilakukan sejak dua tahun terakhir dengan Presiden University termasuk pembelajaran bahasa asing bagi keluarga besar IAI Kotamobagu.

"Bagi calon mahasiswa yang ingin kuliah, punya prestasi bagus namun terkendala ekonomi, cukup meminta surat keterangan Sangadi/Lurah, umur tidak dibatasi, lulusan SMA sederajat termasuk Paket C sama dan bisa mendaftar, biaya kuliah murah hanya Rp. 250.000/bulan atau 1,5 Juta persemester, soal kualitas tak perlu diragukan, IAI Kotamobagu sudah terakreditas BAN PT dengan peringkat BAIK sejak 2 Mei 2023, selain itu ada 46 Dosen sudah kualifikasi S2/S3 dan ber NIDN (nomor induk dosen nasional), dan tahun depan akan terpusat dikampus terpadu di Desa Bungko, ujar Hamka T. Podomi, S.Pd, MM, yang merupakan salah satu dosen sekaligus Ketua Senat Akademik IAI Kotamobagu.

Pelaksanaan wisuda IAI Kotamobagu memang terkesan mewah dan meriah, semua tempat di Hotel Sutan Raja Kotamobagu, sejak dari Ball room, Lobby, lantai dasar hingga parkiran seakan tak mampu menampung ribuan orang yang hadir, dan ini pula yang menjadi salah satu kritikan salah satu peserta wisuda. "Pantas biayanya mahal", ujar mahasiswa yang tak mau disebutkan identitasnya, namun setelah kami konfirmasi ke panitia saudara Jayahadiningrat, S.Pd,MM, menurutnya justru IAI Kotamobagu biaya paling murah se Kotamobagu ini, "Pendaftar gelombang pertama hanya Rp. 2,9 juta dan pendaftar terakhir Rp. 3,5 juta" ujar dosen asal Ternate tersebut. Hal tersebut dibenarkan salah satu dosen IAI Kotamobagu Dr. Erna Mokodongan, M,Si, yang turut memakai baju toga kebesaran senat aakdemik, "Benar kalau biaya begitu termasuk murah dalam pelaksanaan wisuda, kebetulan saya juga ikut mengajar dikampus lain".
Terkait ada oknum yang membuat status dan isu bahwa ada salah satu kampus yang melaksanakan proses akademik yang tidak sesuai regulasi, menurut Ketua Yayasan DMK, adalah hal biasa sebagai vitamin bagi kampus baru yang sedang berkembang. "Oknum yang menyebarkan isu itu karena punya keinginan yang tak disetujui pihak kampus, alias iri dan sakit hati, dan ini bukan baru pertama di IAI Kotamobagu, dikampus lain saja yangs udah level dunia masih ada yang diisukan begitu apalagi kami kampus baru, dan bagi kami semakin ada isu begini pertanda bahwa IAI Kotamobagu sudah level nasional". cuekin saja sampe dia cape, tapi kalau berlebih tentu LBH kampus akan ambil langkah, ujar-Nya.