Buton Tengah – Pemerintah Kabupaten Buton Tengah bersama dua daerah lainnya yaitu Kabupaten Muna dan Muna Barat melakukan penanda tanganan perjanjian kerjasama di bidang pariwisata dengan pemerintah pusat dalam hal ini utusan khusus presiden (UKP) di bidang pariwisata, Minggu (19/10/2025).
Zita Anjani selaku utusan UKP di bidang pariwisata mengatakan bahwa penandatanganan perjanjian ini merupakan salah satu upaya pemerintah pusat dalam mendorong dan mengembangkan potensi-potensi pariwisata yang ada di tiap-tiap daerah yang tujuannya untuk menciptakan kestabilan serta kemandirian ekonomi.
"Jadi pak Presiden bilang pariwisata itu bukan hanya sekedar wisata, tapi juga itu adalah salah satu bentuk ketahanan yang membantu masyarakat dan daerah kita bisa berdiri di kaki sendiri, arti kita independan, kita bisa mandiri," ungkap Zita Anjani, Minggu (19/10/2025).
Disela-sela sambutannya bahkan Perempuan kelahiran 12 Maret 1990 ini juga tidak ragu untuk meberikan pujian terhadap sektor pariwisata yang terdapat di daerah-daerah ini. Menurutnya, daerah-daerah (Buteng, Muna dan Muna barat) memiliki kekayaan wisata yang cukup kompleks sehingga ketiganya punya potensi besar menjadi salah satu daerah wisata terbaik di Indonesia.
"Jujur saya baru pertama kali datang kesini, tapi saya heran kenapa daerah ini kurang terekspose di media-media sosial, padahal kalau kita ngomong soal wisata, disini punya kekayaan wisata yang sangat kompleks," pujinya
Kendati demikian, Zita juga tidak menafikan bahwa masih ada beberapa hal yang perlu dibenahi untuk mendukung perkembangan pariwisata di daerah tersebut. Untuk itu, putri kedua dari Pak Zulkifli Hasan (Menko Pangan) ini menyebut Pemerintah pusat akan terus berupaya memberikan dukungan kepada tiap-tiap daerah untuk kemajuan di sektor pariwisata.
Sementara itu, menyambut hal ini, Bupati Buteng yaitu Dr. Azhari berharap melalui kegiatan ini, pemerintah pusat akan terus memberikan sokongan dan dukungan terhadap usaha pengembangan pariwisata yang ada di Buteng.
Azhari menyebut, dengan potensi yang dimiliki Buteng di sektor pariwisata saat ini, pemerintah daerah akan terus berupaya dan memberikan perhatian khusus.
"Jadi kedepan insya Allah ini yang kita akan dorong, makanya kenapa kita undang tiga daerah ini, kita akan buat satu kesatuan wisata, dimana kalau ada orang datang ke Buteng, kita akan bantu jual wisata yang ada di Muna, begitu juga ada yang datang di Muna, mereka akan jual juga wisata yang ada di Buteng, ini juga nanti kita akan koordinasikan dengan Buton dan kota Bau-bau," ucapnya.
Terkait dengan kekurangan-kekeruangan yang ada khususnya masaalah SDM dan fasilitas resort, Bupati Buteng itu mengungkapkan bahwa pihak Pemda kedepannya akan mencoba melakukan kerjasama dengan pusat-pusat pelatihan dan pengembangan seperti sekolah Inggris yang ada di Pare serta menghadirkan investor-investor untuk membuka investasi di bidang resort dan perhotelan.
"Kan ini pelan-pelan kita akan jalan, makanya tahun ini kita akan usahakan bagaiamana nanti kedepan pengusaha-pengusaha itu dikelola orang lokal, kemudian kita akan coba kirim beberapa anak-anak muda untuk ikut pelatihan-pelatihan kerja, untuk ikut pelatihan pariwisata seperti di pare, atau bisa kita undang pare dia buat pelatihan di sini, kita tinggal siapkan tempat di sini, pelatihan tataboga, pokoknya banyak," pungkasnya.
Untuk itu, Azhari berharap program-program ini nantinya mendapat dukungan dari masyarakat.
