_19.png)
INFOSULAWESI.com, JAKARTA -- Seluruh anggota Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) memiliki peran penting dalam mengatasi berbagai persoalan bangsa. Oleh karena itu, anggota KBPP Polri didorong terus berkontribusi bagi bangsa.
Hal itu dikatakan Ketua Umum KBPP Polri Evita Nursanty saat peringatan HUT ke-20 KBPP Polri di Balai Tetap Setia PP Polri, Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (1/3/2023).
Organisasi KBPP Polri resmi berdiri pada Munas I tanggal 1 Maret 2003 di Sukabumi, Jawa Barat. Pendiriannya berdasarkan Telegram Kapolri Nomor T/219/IX/2001 dan KBPP Polri berada di bawah pembinaan Kapolri.
Menurut Evita Nursanty, peringatan HUT ke-20 KBPP Polri menjadi momentum yang baik bagi organisasi untuk membulatkan tekad untuk ikut menjawab tatangan yang dihadapi bangsa.
“Hal itu mulai dari membantu percepatan pemulihan ekonomi, mendukung terciptanya kondusivitas kamtibmas menghadapi Pemilu 2024, dan dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara atua IKN, serta persoalan lainnya,” kata Evita.
Dikatakan, penyelenggaraan HUT ke-20 KBPP Polri sangat penting karena Indonesia dihadapkan dengan sejumlah tantangan. Tantangan yang dihadapi bangsa, antara lain kondisi ekonomi dan keamanan global dan di dalam negeri, butuh sumbangsih solusi dari semua elemen bangsa.
Evita juga menjelaskan, terkait rangkaian HUT ke-20 KBPP Polri, pada Minggu (5/3/2023) pihaknya juga akan menyelenggarakan kegiatan ‘Semarak HUT KBPP Polri’ di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Acara yang juga melibatkan masyarakat umum itu akan diisi dengan berbagai acara, seperti Fun Walk, Festival Soto Nusantara, Line Dance, serta pembagian berbagai door prize menarik. Selain itu, juga diadakan kegiatan Road to HUT Ke-20 KBPP Polri berupa Bulan Bakti KBPP Polri yang diadakan pada 1-31 Maret 2023.
“Kami ingin, melalui peringatan HUT ke-20 dan Bulan Bakti ini, kehadiran KBPP Polri semakin dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di seluruh Indonesia,” tutur Evita Nursanty.
