Logo

KPU: Penentuan Tema Debat Capres-Cawapres Tidak Runut

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.

Jakarta -- Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan, tema debat capres-cawapres Pilpres 2024 yang dipersiapkan lembaganya tidak dilakukan runut. Karena, kesepakatan tema disetiap acara debat harus mendapat kesepakatan dengan timses capres-cawapres.

Ungkapan Hasyim itu, sekaligus menjawab pertanyaan yang mempertanyakan tema debat kedua untuk tiga kandidat cawapres. Jika sesuai runut, seharusnya tema debat yang diperdebatkan cawapres yakni persoalan pertahanan, keamanan dan geopolitik.

"Enggak, itu tidak menunjukkan urutan, bahwa ada enam topik atau ada enam tema yang kemudian disepakati. Dari enam tema itu (dipilih), mana yang kesempatan pertama, kedua, dan seterusnya," kata Hasyim dalam keterangan persnya, Jumat (22/12/2023).

Atas dasar itu, Hasyim menjelaskan, tema debat kedua untuk cawapres ini dipilih membahas ekonomi dan perkotaan. Jika seandainya dilakukan runut, tema ekonomi, APBN, APBD, dan perkotaan dilakukan pada debat capres-cawapres ketiga.

"Jadi yang ada di situ itu tidak menunjukkan bahwa urut-urutannya seperti itu. Ada enam tema dan itu kan dibicarakan dengan tim pasangan calon (capres-cawapres)," ucap Hasyim.

Oleh sebab itu, ia memastikan, KPU tidak membuat keputusan sepihak dalam memutuskan tema setiap debat capres-cawapres. "Urut-urutannya, tema apa, termasuk cakupannya tema itu apa saja kan juga dibicarakan oleh KPU dan tim pasangan calon," katanya.