BANTAENG - Dalam rangka menstabilkan pasokan dan harga pangan sebagai upaya pengendalian inflasi di Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah Kabupaten Bantaeng mengikuti pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara virtual yang digelar serentak di seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan. Senin, 13 Oktober 2025.
Turut hadir pula Kabag Log Polres Bantaeng, AKP Supriadi, para Asisten Setda Bantaeng serta para Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Sulawesi Selatan ke-356 dan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, yang berlangsung di Halaman Kantor TVRI Stasiun Sulawesi Selatan, Jl. Padjonga Dg. Ngalle No. 14 Makassar.
Di Kabupaten Bantaeng pelaksanaan GPM dipusatkan di pelataran Tribun Pantai Seruni. Kegiatan tersebut terselenggara atas kolaborasi Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulsel bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bantaeng.
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, bersama Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi, hadir memantau langsung jalannya Gerakan Pangan Murah dan menyimak arahan dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman terhadap pelaksanaan GPM sebagai langkah konkret pemerintah dalam menghadapi tantangan inflasi.
Menurutnya, GPM diinisiasi pertama kali saat dirinya menjabat Gubernur pada tahun 2022 dan kini menjadi rujukan nasional dalam bidang ketahanan pangan. Ia juga menjelaskan bahwa pelaksanaan GPM dilakukan secara simultan di seluruh wilayah agar berdampak lebih signifikan.
"Kalau hanya dilakukan di satu pasar atau spot tertentu, dampaknya kurang terasa. Karena itu, kami putuskan pelaksanaannya harus serentak di seluruh kabupaten/kota," ujarnya.
Gubernur juga menghimbau seluruh kepala daerah kabupaten/kota untuk terus memantau inflasi dan deflasi, menjaga kestabilan ekonomi agar tetap dalam batas toleransi yang sehat.
