JAKARTA -- Duta Besar Indonesia untuk Iran, Ronny Prasetyo Yuliantoro mengapresiasi pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Iran. Menurutnya, pelaksanaan pemilu Indonesia di negeri Persia itu berjalan lancar.
"Alhamdulillah semua berjalan lancar," kata Dubes Ronny, Kamis (8/2/2024) malam.
Pemungutan suara di Iran menggunakan dua metode, yakni tempat pemungutan suara (TPS) dan lewat pos. TPS dipusatkan di kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tehran dan kota Qom.
Total jumlah warga negara Indonesia di Iran yang tercantum di daftar pemilih tetap (DPT) 277 orang, dengan mayoritas pemilih mahasiswa. Rinciannya, melalui pos 23 orang, TPSLN 001 di Tehran 77 orang, dan TPSLN 002 di Qom, 177 orang, sedangkan pengiriman surat suara melalui pos, wilayah terjauh berada di Asghabat, Turkmenistan.
Sementara itu, Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Tehran, Rohanianto menyebut animo warga negara Indonesia (WNI) mencoblos sangat tinggi padahal cuaca dingin. Ia memprediksi tingkat partisipasi pemilih pada pemilu kali ini di atas 90 persen.
"Saya dapat laporan dari Ketua KPPS partisipasi masyarakat Indonesia di Iran sangat tinggi. Saya perkirakan di atas 90 persen," kata Rohanianto.
Adapun perhitungan suara untuk TPS, akan diumumkan pada 14 Februari 2024 pukul 09.30 waktu Iran, sementara lewat pos pada 15 Februari 2024.
_5.png)
_4.png)
_8.png)
_3.png)
_9.png)
_7.png)
_6.png)