Logo

INFO PLUZ: Analisa Berita Nasional, Jumat, 30 Mei 2025

INFO PLUZ: Analisa Berita Nasional, Jumat, 30 Mei 2025

HUKUM
1. Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkapkan, seorang perempuan WNI bernama Dewi Astutik terlibat dalam upaya penyelundupan sekitar dua ton narkotika jenis sabu di Kapal MT Sea Dragon Tarawa, yang ditangkap tim gabungan di perairan Riau pada 12 Mei lalu. Awak kapal penangkap ikan itu sudah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka terdiri dari 4 orang WNI dan 2 warga Thailand.

Menurut Kepala BNN, Marthinus Hukom, keterlibatan Dewi Astutik diketahui dari hasil interogasi terhadap para awak kapal itu. Dewi Astutik, kata Marthinus hari ini, sudah menjadi buronan internasional karena terlibat dalam jaringan narkotika kawasan Golden Triangle (daerah perbatasan Thailand, Myanmar, dan Laos).

2. Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, mengaku sudah mendapat laporan dari Inspektorat Jenderal PU tentang pejabat di kementeriannya yang meminta setoran atau gratifikasi dari bawahannya untuk kepentingan pribadi. Dody sudah memerintahkan Irjen untuk memeriksa lebih lanjut. Masalah tersebut juga sudah diketahui oleh KPK. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo mengatakan, informasi tersebut adalah hasil investigasi yang dilakukan oleh Inspektorat PU.

POLITIK
Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid (HNW), mengingatkan Presiden Prabowo untuk tidak terburu-buru berbicara mengenai peluang kerja sama bilateral dengan Israel. Saat menyampaikan joint statement bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025), Prabowo menyatakan bahwa Indonesia siap mengakui dan membuka hubungan bilateral dengan Israel, jika negara itu mengakui kemerdekaan Palestina. Menurut HNW, pernyataan tersebut sebaiknya disampaikan setelah tercapai persyaratan utama yaitu Palestina merdeka secara berdaulat penuh, sesuai keputusan OKI dan Liga Arab.

EKONOMI
1. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, cadangan beras pemerintah (CBP) yang dikelola Perum Bulog tembus 4 juta ton, terbesar sejak Bulog berdiri 1969. Berdasarkan data real time 29 Mei 2025 pukul 21.41 WIB, total stok beras nasional tercatat 4.001.059 ton. Capaian tersebut, kata Amran, tak lepas dari arahan Presiden yang mendorong produksi dalam negeri. Antara lain penetapan Harga Pembelian Pemerintah Gabah Kering Panen Rp 6.500 per kg, dan penghapusan sistem rafaksi.

Capaian stok CBP sejalan dengan kinerja serapan setara beras yang mencatat rekor tertinggi dalam 57 tahun. Hingga akhir Mei 2025, Bulog telah menyerap lebih dari 2,4 juta ton beras lokal, melonjak lebih dari 400% dibandingkan rata-rata serapan dalam periode sama lima tahun terakhir yang berkisar 1,2 juta ton.

2. Ekonom UPN Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat menilai, pendidikan dasar adalah hak warga negara. Namun penting untuk memastikan ketika menggratiskan pendidikan, negara tidak bangkrut dan rakyat masih bisa menikmati pelayanan publik yang bermutu. Jika pemerintah ingin benar-benar menjalankan putusan MK yang menetapkan pembiayaan gratis untuk SD-SMP, kata dia, pemerintah harus berani mengoreksi kebijakan lain yang boros dan minim dampak ekonomi. Pemerintah harus berani meninjau alokasi anggaran program seperti Makan Bergizi Gratis, pemeriksaan kesehatan massal tanpa prioritas kelompok rentan, serta pembangunan 3 juta rumah yang realisasinya tak sebanding dengan serapan tenaga kerja dan efek pengganda ekonomi.

3. Hasil survei Bloomberg terhadap 31 ekonom, memperlihatkan perekonomian Indonesia akan makin melambat pada kuartal II-2025, dengan pertumbuhan 4,80% (yoy). Jika prediksi itu terealisasi, maka akan menjadi pelemahan dalam dua kuartal beruntun, mengingat pada kuartal I-2025 laju PDB juga telah melemah, hanya tumbuh 4,87% (yoy), dari capaian 5,02% pada kuartal sebelumnya. Kalau kuartal II kembali terkontraksi, maka ekonomi Indonesia akan masuk ke zona resesi teknikal. Hasil survei juga memperkirakan, perlambatan ekonomi akan makin panjang. Pada kuartal III-2025, PDB diramal hanya akan tumbuh 4,70%, yang merupakan laju terlemah sejak pandemi 5 tahun silam.

Perlambatan itu tak bisa lepas dari minimnya faktor pengungkit laju karena puncak konsumsi rumah tangga yang menjadi motor utama pertumbuhan sudah berlalu setelah ada lebaran, Maret lalu. Sementara perdagangan terbebani efek perang dagang. Sokongan belanja pemerintah juga sulit diharapkan terbatasi komitmen menjaga defisit fiskal di angka aman ketika laju penerimaan negara masih menunjukkan tren pelemahan.

TRENDING MEDSOS
Warganet di X tengah ramai menyoroti cuitan dari akun @ajshrz yang mengomentari kunjungan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, bersama ibu negara Brigitte Macron ke Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada Kamis, 29 Mei 2025. Kunjungan tersebut disorot publik karena beredar foto yang menunjukkan Macron, Brigitte, dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy sedang menyentuh Patung Buddha di dalam candi yang erat kaitannya dengan mitos Kunto Bimo. Padahal, tindakan menyentuh Patung Buddha di dalam candi sudah lama dilarang oleh pihak Konservasi Borobudur karena berdampak buruk terhadap pelestarian Candi Borobudur. Warganet menilai tindakan pemerintah diskriminatif, karena hanya melarang warga biasa, tapi memberi kelonggaran untuk pejabat.

HIGHLIGHTS
1. Temuan Inspektorat Jenderal Kementerian PU tentang adanya praktik “setoran” dari bawahan kepada atasan di lembaga tersebut, sudah semestinya ditelusur dan ditindak sebagaimana diperintahkan Menteri PU. Praktik macam ini konon sudah biasa terjadi di kementerian. Kasus serupa yang terbongkar dilakukan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, yang akhirnya kena hukuman penjara 12 tahun.
2. Masalah anggaran dan perlambatan ekonomi nasional, menjadi hambatan besar bagi pemerintah untuk melaksanakan putusan MK yang memerintahkan penghapusan biaya pendidikan SD dan SMP baik negeri maupun swasta. Pemerintah harus realistis untuk melakukan evaluasi atau pun mengoreksi program sebelumnya yang membutuhkan dana besar, dengan menerapkan skala prioritas. Selain pentingnya pelayanan publik dalam hal pendidikan, sekolah gratis adalah putusan MK yang wajib dilaksanakan pemerintah karena bersifat final dan mengikat.

EFR55

Simak berita dan artikel lainnya di: Google News infosulawesi.com

WA12
Ikuti info terbaru di: WhatsApp Channel Infosulawesi