INFOSULAWESI.com, LUWU UTARA -- Bidang Penyuluhan melakukan rapat kordinasi bersama Fasilitator Desa program Readsi yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Luwu Utara, Jalan Simpurusiang Kelurahan Bone Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara, Rabu (28/7/2021).
Rapat ini merupakan rapat perdana pasca merger Perangkat Daerah (PD) Dinas Ketahanan Pangan yang bergabun dengan Dinas Pertanian.
Rapat koordinasi yang dipimpin oleh Manajer Program READSI, Safaruddin merupakan tindaklanjut dari perpanjangan kontrak masing-masing fasilitator desa dan sekaligus pembinaan awal kepada 3 fasilitator desa pengganti
Kepada fasilitator desa, Safaruddin meminta untuk lebih proaktif terkait monitoring proposal ALSINTAN dan simpan pinjam masing-masing kelompok binaan Readsi desa dampingan.
"Dua hal ini sangat penting untuk realisasi serapan anggaran tahun 2021," tegas Safaruddin.
Selain itu, kata dia, tugas-tugas fasilitator desa juga wajib melaporkan setiap kegiatan di desa ke DPMO, agar progres Poktan dapat dilaporkan ke pusat /NPMO.
Sementara Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian, Arman menjelaskan bahwa pelaksanaan tugas oleh fasilitator selama ini berjalan sudah baik meski harus ditingkatkan lagi
Arman juga mengungkapkan bahwa pagu anggaran program READSI tahun 2021 sebesar Rp. 2,298,660,000 yang tersebar di delapan (8) Kecamatan yaitu Sabbang, Sabbang Selatan, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke Barat, Mappedeceng, Bone Bone, Tanalili.
Untuk diketahui rapat berjalan sesuai Protokol Kesehatan Covid-19. (*)
_5.png)
_4.png)
_8.png)
_3.png)
_9.png)
_7.png)
_6.png)