Logo

RUPSLB Bank Sulselbar, Plt Dirut Yulis Suandi: Penambahan Penyertaan Modal Rp10 Miliar Lebih

RUPSLB PT Bank Sulselbar di Claro Hotel Makassar, Senin (7/11/2021).

BPD_kredit_ASN_4

INFOAULAWESI.com, MAKASSAR -- Bank Pemerintah Sulawesi Selatan, Bank Sulselbar menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Sulselbar di Claro Hotel Makassar, Senin (7/11/2021).

RUPSLB dihadiri langsung oleh Sekda Provinsi Sulawesi Barat, Dr. Muhammad Idris, M.Si., Komisaris Utama, Dr. Abdul Hayat Gani yang juga menjabat Sekda Provinsi Sulawesi Selatan, dan Plt. Direktur Utama PT. Bank Sulselbar, H. Yulis Suandi..

Agenda RUPSLB ini adalah Pemberhentian dan Penunjukan Pelaksana Tugas Direktur Operasional Dan TI PT. Bank Sulselbar sampai terpilihnya Direktur Operasional dan TI PT. Bank Sulselbar yang definitif.

Pembahasan lain adalah Pelimpahan Kewenangan Kepada Dewan Komisaris PT. Bank Sulselbar untuk Penetapan Kantor Akuntan Publik (KAP) melakukan Audit Umum atas Laporan Keuangan Tahun Buku 2023, dalam hal Konversi Bank Umum Konvensional (BUK) menjadi Bank Umum Syariah (BUS) serta Persetujuan/Pengesahan tambahan setoran Modal Pemegang Saham Tahun 2022.

RUPSLB ini juga pengesahan penyertaan modal dari tiga sumber, dari Wajo, dari Toraja Utara, dari Koperasi Bank Sulselbar.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PT Bank Sulselbar, H. Yulis Suandi. Yulis mengatakan, penambahan penyertaan modal dari tiga sumber tersebut dengan nominal penambahan modal sebesar kurang lebih Rp 10 miliar.

“Yang tadi dari tiga (sumber) itu cuma Rp 10 miliar lebih sedikit. Tiga tadi, Wajo, Toraja Utara, dan Koperasi Karyawan (PT Bank Sulselbar),” ungkapnya.

RUPSLB ini dihadiri juga Walikota se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) selaku pemegang saham PT. Bank Sulselbar. (tsm)