INFOSULAWESI.com -- PADA Pemilu 2024 untuk kali pertama di Indonesia, para pemilih akan didominasi kelompok milenial dan Gen Z. Berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), setidaknya 33,60 persen pemilih masuk kategori milenial, sedangkan Generasi Z ada sekitar 22,85 persen dari total DPT.
Itu artinya, gabungan kedua generasi tersebut mempunyai peran penting dalam pelaksanaan pemilu mendatang. Generasi tersebut selain dikenal lebih melek teknologi informasi, juga memiliki pandangan yang inovatif terkait berbagai isu, termasuk tentang lingkungan dan perubahan iklim.
Sebagaimana kabar yang beredar, isu lingkungan dan perubahan iklim tampaknya masih belum mendapat perhatian serius dari sejumlah partai politik. Parpol seringkali hanya menawarkan isu-isu di bidang ekonomi dan sosial dan kadang berhenti dalam sikap reaktif terhadap lingkungan dan perubahan iklim.
Maka, penting bagi generasi muda untuk melek politik dan tidak sekadar secara teoritis. Sebagai kelompok yang mendominasi jumlah pemilih dalam Pemilu 2024, sebenarnya merekalah yang akan menentukan arah bangsa ke depan dengan segala dinamikanya.
Kita berharap kaum muda Indonesia dapat berperan aktif menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini. Momentum Pemilu 2024 sudah seyogianya mendorong anak muda untuk berkiprah melalui peran aktif demi suksesnya pemilu.
Mereka juga dapat memberikan kritik objektif terhadap isu yang diusung parpol maupun kader-kadernya. Sebab generasi muda akan menjadi generasi yang mengisi satu abad kemerdekaan Indonesia yang diharapkan membawa perubahan menjadi negara maju dan sejahtera.
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News