Logo

Bimtek Akselerasi Ekspor, Anggota Komisi IV DPR-RI Dukung Ekspor SBW Untuk Kesejahteraan

Bimbingan Teknis Akselerasi Ekspor Sarang Burung Walet (SBW) Kabupaten Mamuju, Minggu (31/10).

INFOSULAWESI.com, MAMUJU -- Gandeng Kepala Pusat Karantina Hewan dan Anggota Komisi IV DPR-RI, Karantina Pertanian Mamuju selenggarakan Bimbingan Teknis Akselerasi Ekspor Sarang Burung Walet (SBW), Minggu (31/10).

Suhardi Duka selaku Anggota Komisi IV DPR-RI saat membuka kegiatan tersebut, bersedia memberikan dukungan terhadap akselerasi ekspor di Mamuju demi peningkatan kesejahteraan petani.

"Sebagai Anggota Komisi IV yang membidangi Pertanian, saya berharap SBW Mamuju tidak hanya dipasarkan di dalam negeri akan tetapi dapat diekspor yang nilainya mencapai Rp. 40 Juta." Ungkap Suhardi.

Sementara itu, Wisnu Wasisa Putra selaku Kepala Pusat Karantina Hewan menerangkan bahwa untuk meningkatkan akselerasi ekspor, Kementerian Pertanian memiliki program unggulan yaitu Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks).

"Badan Karantina Pertanian selaku koordinator Gratieks melihat Mamuju memiliki potensi ekspor yang cukup besar terutama komoditas Sarang Burung Walet. Dengan adanya ekspor maka kesejahteraan akan meningkat," terang Wisnu Wasisa.

Senada dengan hal tersebut, Agus Karyono selaku Kepala Karantina Pertanian Mamuju mengatakan bahwa Bimtek Akselerasi Ekspor ini dihadiri oleh narasumber yang berkompeten.

"Pemberian materi dari hulu hingga hilir, dari budidaya SBW hingga bagaimana SBW tersebut dapat diekspor. Diharapkan peserta yang terdiri dari petani walet ini memperoleh pengetahuan budidaya SBW yang berorientasi ekspor," ujar Agus.

Kegiatan ini dihadiri juga oleh Wakil Ketua 3 DPRD Sulbar, Asisten III Bidang Administrasi, BPTP Sulbar dan Karantina Ikan Mamuju. (*)