Logo

Jembatan Penghubung Desa Terancam Ambruk, Pemda Jeneponto Belum Lakukan Perbaikan

Jembatan Penghubung antar Desa di Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto. (Ist/Insul)

INFOSULAWESI.com, JENEPONTO -- Jembatan penghubung antara Desa Pangngalawakkang dengan Desa Bulusuka, yang ada di Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto itu belum dilakukan perbaikan.

Bahkan Mantan ketua PB-HPMT Jeneponto Edy Subarga ini kembali menemui Arifin Nur Sekda Jeneponto untuk mempertanyakan anggaran BTT yang akan di peruntukan pada rehabilitasi jembatan di Dusun Pangngalawakkang Desa Bulussuka Kec.Bontoramba.

Semenjak adanya perintah Bapak Bupati Jeneponto terkait anggaran BTT(Biaya Tak Terduga), tim teknis Dinas PUPR dan BPBD telah ke lokasi dan menghitung anggaran yang akan digunakan.

Pada bulan maret 2023 yang lalu, Edy Subarga telah diminta untuk membuat proposal dan tanda tangan sesuai permintaan dan dukungan masyarakat Desa Bulussuka.

"Alhamdulillah atas kerjasama perangkat Desa dan Tokoh masyarakat Dusun Pangngalawakkang "Baharuddin" yang juga selaku inisiator yang telah melakukan perbaikan sementara segala permintaan dan dukungan pun telah dimasukkan," ujarnya saat dihubungi melalui via WhatsApp. Selasa (02/05/23).

Kemudian ia juga berharap agar jembatan yang ada di Desa Bulusuka itu bisa diperbaiki secepatnya, apalagi jembatan ini sangat mengancam keselamatan para pengendara yang melewati jembatan tersebut.

"Jembatan ini rusak akibat luapan arus banjir dari gunung, oleh karena itu kami berharap agar jembatan ini diperbaiki secepat mungkin, meskipun masyarakat saat ini bergotong royong dengan dana swadaya untuk memperbaikinya," ungkapnya.

Diketahui jika jembatan penghubung dusun Pangngalawakkang dan Dusun Ta'mene-mene ini ambruk sejak bulan November 2022 yang lalu, diakibatkan aktivitas warga saat itu sempat terisolir.

hari_raya_insul680x284

Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News