JAKARTA -- Masjid Jami Ar-Rohman di Pangandaran memiliki kubah yang terinspirasi dari bentuk baret hijau. Desain ini memiliki makna mendalam yang menggabungkan unsur spiritual dan kebangsaan.
Kubah baret hijau mencerminkan dedikasi seorang abdi Tuhan yang juga seorang abdi negara. Sementara itu, bintang empat pada kubah melambangkan kewajiban umat Islam dalam menjalankan pokok-pokok ajaran agama.
Menara masjid tersebut dihiasi lafaz Allah yang mengarah ke langit, melambangkan ketaatan dan kepatuhan tertinggi kepada Tuhan. Ini juga menggambarkan komitmen untuk terus menjaga kemuliaan bangsa, bahkan oleh seorang panglima.
Lambang Kostrad yang ada pada baret menunjukkan semangat perjuangan dan kesetiaan kepada tanah air. Keempat bintang pada desainnya mewakili gabungan ikhtiar dan tawakal yang menjadi dasar pengabdian dalam dunia militer.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga berfungsi sebagai pusat pendidikan dan dakwah bagi masyarakat sekitar. Program-program seperti pengajaran Al-Quran dan pembinaan akhlak turut diadakan di masjid ini.
Pada 1 Maret 2025, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meresmikan masjid ini dengan harapan besar agar dapat memberi manfaat bagi warga setempat.
Ustaz Adi Hidayat turut menandatangani prasasti yang menjelaskan filosofi desain masjid tersebut. Beliau berharap bahwa makna yang terkandung dalam setiap elemen arsitektur dapat dipahami dengan baik oleh pengunjung.
Simak berita dan artikel lainnya di: Google News infosulawesi.com
Ikuti info terbaru di: WhatsApp Channel Infosulawesi
