MAROS - Sofha Marwah Bahtiar, Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, memberikan bantuan berupa 650 rak telur dan 200 liter susu dalam upaya penanganan stunting di Kabupaten Maros pada Rabu, 4 Oktober 2023.
Bantuan ini merupakan hasil kerjasama dengan perusahaan-perusahaan peternakan di Sulsel.
Selain telur dan susu, Sofha Marwah juga menyerahkan vitamin dan susu untuk ibu hamil.
Kabupaten Maros melaporkan 64 kasus stunting, dengan angka tertinggi terjadi di Kecamatan Marusu.
"Bantuan ini kami berikan secara simbolis kepada Camat Marusu, mengingat di wilayah ini tingkat stunting paling tinggi. Bantuan telur dan susu akan terus disalurkan hingga Desember 2023," kata Sofha Marwah saat berlangsungnya Silaturahmi dan Monitoring Program Pj Ketua TP PKK sekaligus Ketua Dekranasda Provinsi Sulsel di Kawasan Wisata Bantimurung, Kabupaten Maros.
Sofha Marwah berharap bahwa dengan bantuan ini, angka stunting di Maros dapat ditekan dan tidak ada kasus baru yang muncul.
Baca juga: Bahtiar Baharuddin dan Sofha Marwah Dikukuhkan sebagai Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting di Sulsel
Dia menegaskan bahwa penanganan stunting dan gizi buruk merupakan salah satu program prioritasnya, terutama mengingat angka stunting di Sulawesi Selatan masih cukup tinggi, mencapai 27 persen, sementara target nasionalnya adalah 14 persen.
"Kami yakin, jika kita semua bekerja sama, kita dapat menurunkan angka stunting sesuai target nasional 14 persen. Bahkan kita berusaha untuk mencapai nol persen," ujarnya.
Selain masalah stunting, Sofha Marwah juga menggarisbawahi pentingnya mencegah perkawinan anak. Dia mengungkapkan bahwa angka perkawinan anak di Sulsel masih cukup tinggi, dan karena itu, PKK Sulsel perlu bekerja sama dengan PKK Maros untuk menyosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya perkawinan anak.
Sofha Marwah juga mendorong pengurus PKK Maros untuk mengoptimalkan program "Aku Hatinya PKK," yang mencakup pemanfaatan pekarangan rumah.
Dia mengungkapkan bahwa Pj Gubernur Sulsel memiliki program prioritas yang melibatkan budidaya pisang dan penanaman pohon cabai di pekarangan.
"Pak Gubernur telah menginisiasi program budidaya pisang, dengan target satu miliar pohon pisang untuk mencapai ketahanan pangan. Saya juga mengajak para pengurus PKK Maros untuk menanam sepuluh pohon cabai di pekarangan masing-masing, karena cabai berkontribusi pada inflasi yang tinggi," tambahnya.
Ketua TP PKK Maros, Ulfiah Nur Yusuf Chaidir, menyatakan komitmennya untuk mendukung program prioritas Sofha Marwah Bahtiar.
Dia juga memberikan laporan mengenai program-program PKK Maros yang telah dan akan dilaksanakan.
Selama kunjungannya, Sofha Marwah juga melihat langsung sejumlah produk unggulan dari Kabupaten Maros, termasuk kerajinan dan kuliner. ***
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News
