Logo

Menkeu, Sri Mulyani: THR ASN Tahun Ini Cair 100 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan tunjangan hari raya (THR) yang didapat aparatur sipil negara (ASN) tahun ini akan dicairkan penuh. Hal ini sesuai ketetapan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Presiden menetapkan THR 100%,” kata Sri Mulyani saat ditemui usai kegiatan Mandiri Investment Forum di Jakarta, Selasa (6/3/2024) dikutip dari Antara.

Untuk pencairannya, kata Sri Mulyani, Kementerian Keuangan masih mengupayakannya. Rencananya, THR ASN cair 10 hari sebelum hari raya Idulfitri.

“THR sedang dalam proses dan sedang kita selesaikan, sehingga bisa dibayarkan pada 10 hari sebelum hari raya. Namun, ini akan kami update terus, karena puasa juga belum,” jelas Sri Mulyani.

Sri Mulyani juga telah melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait persiapan pembayaran THR dan gaji ke-13 yang diterima ASN dapat diterima sebelum Hari Raya Idulfitri. Seusai menghadiri rapat internal bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 19 Januari 2024, Sri Mulyani mengatakan pemerintah tengah membuat rancangan peraturan pemerintah (RPP) yang mengatur besaran THR dan gaji ke-13 untuk ASN, serta TNI/Polri itu.

Mengutip situs resmi Kementerian Keuangan, pada 2023, komponen THR terdiri dari pembayaran sebesar gaji pokok atau pensiunan pokok ditambah dengan tunjangan yang melekat. Komponen itu terdiri dari tunjangan keluarga, tunjangan pangan, serta tunjangan jabatan struktural/fungsional/umum lainnya, dan 50% tunjangan kinerja per bulan bagi yang mendapatkan tunjangan kinerja.

Untuk 2023, pembayaran THR dan gaji ke-13 juga diberikan kepada guru dan dosen yang tidak mendapatkan tunjangan kinerja atau tambahan penghasilan akan diberikan 50% tunjangan profesi guru serta 50% tunjangan profesi dosen. Kebijakan itu baru pertama kali dilakukan.

Sementara itu, untuk tahun ini, kebijakan pemberian THR menjadi bagian dari instrumen dalam APBN 2024 yang telah dirancang.