Logo

Bupati Mamuju Apresiasi Pusat Studi Enterpreneur UNIFA Makassar

Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi didampingi Rektor Unifa, Dr. Muliyadi Hamid, SE., M.Si. narasumber dalam Seminar Nasional ‘Peran Pendidikan Dalam Pengembangan SDM di Era Transformasi Digital’ di Ballroom Unifa, Kamis (3/11/2022).

INFOSULAWESI.com, MAMUJU -- Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi memberikan apresiasi terhadap Universitas Fajar (Unifa) Makassar lantaran memiliki Lembaga Pusat Studi Enterpreneur. Sitti menuturkan pihaknya telah melakukan komunikasi dengan Rektor Unifa Makassar agar lembaga tersebut dapat memberikan pendampingan di daerahnya untuk pengembangan BUMDES.

"Kami telah berkomunikasi dengan rektor agar pihaknya dibantu dalam melakukan pendampingan ke BUMDES. Dan apa yang kami butuhkan ada di Unifa ini, lantaran memiliki Lembaga Pusat Studi Entrepreneur," tegas Sitti usai menjadi slaah satu narasumber dalam Seminar Nasional ‘Peran Pendidikan Dalam Pengembangan SDM di Era Transformasi Digital’ di Ballroom Unifa, Kamis (3/11/2022).

Di Mamuju, jelas Sitti memiliki 88 desa yang mempunyai BUMDES, namun belum dikelola secara baik sehingga pihaknya membutuhkan Lembaga Studi Enterpreneur seperti yang dimiliki Unifa Makassar untuk melakukan pembinaan agar ikut berpengaruh terhadap pendapatan desa.

"Di Mamuju sudah banyak BUMDES tapi belum maksimal pengelolaannya, jadi dengan intervensi dan pendampingan, kita berharap BUMDES itu bisa lebih baik lagi bisa menghasilkan pendapatan untuk desa tersebut," ucapnya.

Sitti berharap dengan adanya keterlibatan Lembaga Pusat Studi Enterpreneur Unifa Makassar, menurut dia, akan memberikan pengaruh terhadapa pergerakan ekonomi.

"Tiap desa punya potensi masing-masing, mungkin lembaga dari Unifa ini bisa memetakan potensi-potensi itu, kita ada 88 desa dan tentu kalau semua itu jalan saya yakin perekonomian di Mamuju terutama di Desa bisa meningkat," Ungkap Sitti. 

download_1

Suasana Seminar Nasional di Unifa, Kamis (3/11/2022) 

Sementara itu, Rektor Unifa Makassar, Dr. Muliyadi Hamid, SE., M.Si. menyatakan keterlibatan Unifa Makassar ini sebagai upaya untuk ikut mendorong dan menggerakkan perekonomian yang sudah dicanangkan pemerintah.

"Jadi kita itu, kemarin mau melakukan pembinaan di BUMDES yang ada di Mamuju jadi pengembangan BUMDES itu kita anggap BUMDES itu salah satu instrumen Pemerintah daerah sebenarnya untuk menggerakkan perekonomian daerah," ucapnya.

Selain itu, ia mengatakan bahwa fungsi BUMDES saat ini masih memiliki kelemahan dari sisi kelembagaan sehingga masih perlu didorong untuk pengembangan potensi desa.

"Harapannya sebelum potensi yang ada di desa itu mestinya di kelola oleh BUMDES cuman persolannya mereka itu sampai sekarang masih memiliki kelemahan disis kelembagaan," kata Muliyadi.

"Kemudian dari sisi sumber daya manusia, kemudian yang ketiga akses terhadap sumberdaya modal terhadap pasar dan sebagainya, akses terhadap teknologi itu masih terbatas,"pungkas Rektor Unifa. (*)