Logo

Tunggu Rekapitilasi Hasil Pilpres, PKS Siap Usung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024

PKS menjadi salah satu pengusung pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

SELAMAT_MENUNAIKAN_IBADAH_PUASA_1445N_H2024_3

JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengindikasikan kemungkinan mengusung kembali Anies Baswedan dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Keputusan ini masih menunggu hasil rekapitulasi nasional Pilpres 2024.

Diketahui, PKS juga menjadi salah satu pengusung pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jakarta, Khoirudin menyebut tiga sekretaris jenderal (sekjen) partai politik (parpol) yang tergabung di Koalisi Perubahan, yakni Nasdem, PKB, dan PKS telah bertemu bersama para ketua DPW DKI Jakarta di Nasdem Tower, Jakarta, Jumat (15/3/2024).

"Kami sangat memungkinkan (mengusulkan Anies), tetapi kita tunggu hasil pengumuman KPU," kata Khoirudin.

Menurut Khoirudin, Anies dianggap sebagai aset berharga bagi Jakarta yang telah membuktikan kinerjanya saat menjabat sebagai gubernur. Meskipun demikian, PKS sebagai salah satu partai pendukung Anies dalam Pilgub DKI 2017 tidak menutup kemungkinan untuk mengusung kandidat lain selain Anies untuk posisi Gubernur DKI.

"Buat PKS, siapa pun yang dapat menjalankan platform pemerintahan yang telah dibangun oleh PKS demi kepentingan masyarakat Jakarta, baik itu Anies maupun kandidat lainnya, dipersilakan. Intinya, siapa pun yang mampu menyelesaikan isu-isu kemanusiaan seperti ketidakadilan, kebodohan, pengangguran, dan masalah ekonomi yang mengkhawatirkan, bisa dipertimbangkan, baik itu dari partai Nasdem, PKB, atau dari instansi TNI maupun Kepolisian," jelas Khoirudin.

Saat ini, pasangan Anies-Muhaimin masih berada di posisi kedua dalam rekapitulasi penghitungan suara KPU, sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diprediksi memenangi Pilpres 2024 satu putaran setelah perolehan suaranyan melebihi 50%.

Setelah Pilpres 2024, Koalisi Perubahan bertekad untuk melanjutkan kerja sama dalam kontestasi tingkat daerah, termasuk Pilgub DKI Jakarta. PKS, PKB, dan Nasdem sedang mempertimbangkan calon-calon yang akan diusung sebagai calon gubernur DKI.