INFOSULAWESI.com, JENEPONTO - Pekerjaan Jembatan Ta’binjai yang berada di Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan kini di soroti pemuda setempat.
Jembatan tersebut, menghubungkan antara Kecamatan Tamalatea dengan Kecamatan Bontoramba, Namun setelah jembatan ini selesai dikerjakan sudah terdapat banyak kerusakan. Seperti, terdapat beberapa retakan dan kerusakan pada jembatan yang baru saja selesai dikerjakan itu, membuat pemuda Tamalatea dan Bontoramba melakukan aksi protes di lokasi. Nampak puluhan pemuda Tambora (Tamalatea - Bontoramba) yang berbondong-bondong mendatangi dan memeriksa jembatan yang baru saja jadi.
Setelah diperiksa, banyak kerusakan pada jembatan tersebut dan para pemuda menilai jembatan dikerjakan secara asal-asalan.
“Jadi pada hari ini, kami dari pemuda Kecamatan Tamalatea Bontoramba menduga jembatan dikerja asal-asalan,” ujar Edy Subarga selaku pemuda Tambora, Jumat 30 Desember 2022.
Sementara itu, dibawa jembatan Ta’binjai merupakan aliran air sungai yang besar sehingga sejumlah masyarakat khawatir jika aliran air besar datang, tak menutup kemungkinan jembatan tersebut akan roboh.
“Masyarakat khawatir akan banjir yang akan terjadi karena bronjong hanya 1 sisi yang dipasang,” ungkapnya. Banyaknya retakan di jembatan tersebut sehingga masyarakat meminta agar kerusakan tersebut dapat diperbaiki secara maksimal bukan hanya sekedar jadi.
"Kami masyarakat Tamalatea Bontoramba meminta dengan tegas kepada kepala BPBD Jeneponto untuk memaksimalkan pekerjaan jembatan Ta’binjai,” tegasnya.
Jika pihak BPBD Jeneponto tidak mampu memaksimalkan pekerjaan jembatan, maka pemuda Tambora meminta kepada Bupati Jeneponto agar mencopot kepala BPBD Jeneponto.
“Apabila kepala BPBD Jeneponto tidak mampu menyelesaikan jembatan Ta’binjai, kami meminta kepada Bupati Jeneponto untuk mencopot dan mengevaluasi kepala BPBD Jeneponto,” jelasnya.
Para pemuda Tambora merasa heran lantaran jembatan tersebut memakan anggaran sebanyak 6,3 Miliar.
Namun hasil tidak sesuai dengan kualitas. “Anggaran 6,3 Miliar lantas pekerjaan jembatan sampai pada hari ini diduga kerja asal-asalan,” tutupnya dengan suara lantang.