MAKASSAR - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, mendorong percepatan pembangunan Rumah Ikan atau Rumpon di Sulsel.
Bahtiar mengarahkan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel, Muh Ilyas, untuk menyusun proposal pembangunan rumpon yang akan diajukan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Targetnya, pembangunan 100.000 rumpon untuk meningkatkan produksi ikan di wilayah tersebut.
Solusi Cepat untuk Nelayan dan Pengentasan Kemiskinan
Bahtiar Baharuddin menjelaskan bahwa rumpon adalah rumah ikan yang dapat dibangun dengan cepat untuk meningkatkan kelimpahan ikan laut.
Saat ini, nelayan Sulsel terpaksa mencari ikan di laut dalam, jauh dari pesisir pantai karena keterbatasan kapal besar.
Dengan pembangunan rumpon, nelayan yang tidak memiliki modal besar dapat memanfaatkannya sebagai solusi cepat untuk meningkatkan produksi ikan dan mengentaskan kemiskinan.
Memanfaatkan Sumber Daya Laut Secara Berkelanjutan
Bahtiar juga menekankan bahwa wilayah laut adalah milik negara, dan semua masyarakat berhak menikmati hasil laut tersebut.
Pembangunan rumpon buatan menjadi solusi untuk memanfaatkan sumber daya laut secara berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Bahtiar meyakini bahwa rumpon dapat menjadi langkah positif untuk mendorong pertumbuhan sektor perikanan di Sulsel. ***
Cek berita dan artikel yang lain infosulawesi.com di Google News
