MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), meluncurkan program insentif Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) berupa diskon sebesar 20 persen.
Program ini hadir sebagai kado istimewa dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar, sekaligus menjadi strategi Pemkot untuk mendongkrak kepatuhan wajib pajak dan menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjelang akhir tahun.
Kepala Bapenda Makassar, Andi Asminullah, menyatakan bahwa program potongan pajak ini adalah bentuk apresiasi konkret Pemkot terhadap ketaatan warga dalam membayar kewajiban fiskal.
“Kami memberikan diskon 20 persen untuk pembayaran PBB sebagai stimulus agar warga makin sadar dan semangat menunaikan kewajiban pajaknya. Ini adalah penghargaan bagi masyarakat yang taat pajak, sekaligus upaya kami memperluas jangkauan pelayanan publik,” jelas Asminullah.
Layanan Jemput Bola dengan Diskon Ganda
Untuk memaksimalkan jangkauan program, Bapenda Makassar juga menerapkan strategi layanan jemput bola. Pada kegiatan Jalan Sehat HUT Makassar di Anjungan Pantai Losari, Sabtu (8/11/2025), Bapenda membuka empat booth layanan khusus pembayaran PBB.
Warga yang melakukan transaksi pembayaran PBB langsung di lokasi ini berhak mendapatkan manfaat ganda, yakni diskon 20 persen PBB reguler ditambah potongan khusus tambahan yang ditawarkan di booth tersebut.
Pajak untuk Pembangunan Kota
Lebih lanjut, momen insentif ini juga dimanfaatkan sebagai sarana edukasi publik mengenai kontribusi vital pajak bagi pembangunan kota.
“Pajak yang dibayarkan masyarakat akan kembali dalam bentuk pembangunan dan pelayanan publik. Semakin tinggi kepatuhan pajak, semakin cepat pula kemajuan Makassar yang kita cita-citakan bersama,” tegas Kepala Bapenda.
Pemkot Makassar berkomitmen terus berinovasi, termasuk dalam pengembangan pembayaran pajak digital dan pelayanan langsung di lapangan, untuk mewujudkan misi menjadikan pembayaran pajak sebagai hal yang mudah, cepat, dan menguntungkan, bukan lagi sulit.
Melalui program diskon 20 persen ini, Pemkot Makassar menargetkan adanya peningkatan signifikan dalam partisipasi dan kepatuhan masyarakat membayar PBB sebelum tutup tahun anggaran.(*)
