Logo

Tidak Difungskan dengan Baik, Sekda Palopo Tegaskan Akan Lelang Aset Kendaraan yang Rusak

Sekretaris Daerah Kota Palopo, Drs. Firmanza DP.

INFOSULAWESI.com, PALOPO -- Sekretaris Daerah Kota Palopo, Drs. Firmanza DP, mengatakan, semua aset yang ada di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo, akan dilakukan pemeriksaan dengan ketat.

Aset yang dimaksud adalah, peralatan dan mesin atau kendaraan dinas yang dimiliki Pemkot Palopo.

Pihaknya, akan menelusuri mana seharusnya aset milik pemerintah yang dimana tidak difungsikan dengan baik.

Firmanza DP melanjutkan, aset yang memungkinkan tidak diperlukan lagi ataupun dalam keadaan rusak akan diuangkan.

"Tapi untuk aset yang memungkinkan menghasilan, ini juga perlu kita uangkan jika memang bisa di lelang sehingga dapat menambah pendapatan asli daerah," katanya saat membuka secara resmi Sosialisasi Rancangan Aksi Perubahan Penggunaan Aplikasi SIPADA dan Sosialisasi Tata Cara Pelaksanaan Pelelangan Umum Secara Terbuka/Online (open bidding) peralatan dan mesin (kendaraan dinas) milik Pemerintah Kota Palopo, di Aula Bappeda Kota Palopo, Senin 9 Agustus 2021.

Firmanza DP yang mewakili Walikota Palopo menambahkan, dalam pelelangan kendaraan nanti setidaknya ada 38 dengan jenis yang berbeda.

"Ke-38 kendaraan ini terbagi jadi 14 roda empat dan 24 kendaraan roda dua yang kemudian bisa dilakukan pemindahan tangan dalam bentuk penjualan melalui lelang," jelasnya.

Dalam pelelangan nanti tidak serta merta dilakukan begitu saja, menurut Firmanza DP, nanti akan ada aparat yang diberikan tugas oleh negara untuk mengawasi.

"KPKNL selaku aparat yang diberikan tugas oleh negara untuk melakukan pelelangan. Selain itu, yang ada di unit kerja masing-masing juga sudah ada, sehingga nantinya dapat saling berdiskusi terkait hal tersebut," bebernya.

Firmanza DP berharap, aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Barang Milik Daerah (SIPADA) ini dapat mensukseskan dan dipedomani. Sehingga nantinya aset daerah dapat terbaca dengan jelas.

"Berharap dengan adanya SIPADA, dapat membuat pengelolaan aset kita lebih baik kedepannya," tuturnya.

Sementara itu, Kepala BPKAD, Irfan Dahri menyampaikan terkait dengan SIPADA ini dalam beberapa tahun, pengawasan terhadap barang milik daerah berupa kendaraan dinas ini menjadi salah satu hal penting oleh inspektorat.

"Diharapkan dalam aplikasi ini dapat membantu dalam pengelolaan aset sehingga pengelolaan aset kita kedepan dapat lebih baik lagi," tutup Irfan Dahri. (*)