Logo

Dari Lurah hingga Kepala Bappeda: Zulkifly Nanda Siap Menjawab Tantangan Sebagai Sekda

Dr. Andi Zulkifly Nanda, S.STP., M.Si., Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar.

MAKASSAR -- Dr. Andi Zulkifly Nanda, S.STP., M.Si., Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, masuk dalam daftar 10 nama yang lolos tahap awal seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar. Pria berusia 44 tahun ini menjadi kandidat termuda di antara peserta seleksi, mengandalkan pengalaman panjangnya di dunia pemerintahan sejak menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 2005.

Lahir di Makassar, 30 Juni 1980, Zulkifly memulai karier sebagai Kasubag Keuangan dan Perlengkapan Satpol PP Kota Makassar (2005). Dedikasinya membawanya menduduki berbagai jabatan strategis, seperti Lurah Lakkang (2008), Lurah Panaikang (2010), hingga Camat Ujung Pandang di era Wali Kota Danny Pomanto dan Wakil Wali Kota Syamsu Rizal. Pada 2020, ia dipercaya sebagai Sekretaris Dinas Pertanahan, lalu berpindah ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM PTSP) pada 2021. Prestasinya mengantarkannya menjadi Kepala Dinas PM PTSP (2022) dan kini memimpin Bappeda Makassar sejak 2024. 

“Saya siap bersaing dengan prinsip profesionalitas. Pengalaman di berbagai lini pemerintahan menjadi modal untuk berkontribusi lebih besar,” ujar Zulkifly, yang juga dikenal sebagai suami dari Hj. Fatma Wahyuddin, ST., MM, anggota DPRD Sulawesi Selatan.

Proses seleksi Sekda Makassar digelar secara terbuka dengan 10 kandidat lolos tahap administrasi, di antaranya:

1. Irwan Bangsawan (Asisten III Pemkot Makassar)
2. Achmad Hendra Hakamuddin (Kepala BPBD)
3. Akhmad Namsum (Kepala BKPSDMD)
4. Andi Bukti (Kepala Kesbangpol)
5. Dahyal (Sekretaris DPRD Makassar)
6. Irwan Rusfiady Adnan (Pj Sekda Makassar)
7. Muhammad Fadli (Sekretaris Dinas Kebudayaan)
8. Nuhammad Mario Said (Staf Ahli Bidang II)
9. Zainal Ibrahim (Kepala Dinas Perhubungan)
10. Andi Zulkifly Nanda (Kepala Bappeda).

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan proses seleksi berpedoman pada Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) tanpa intervensi pihak luar. “Kami serahkan sepenuhnya kepada panitia seleksi. Semua kandidat berasal dari internal Pemkot dan dinilai berdasarkan kompetensi,” tegas Munafri, Kamis (10/4/2025).

Profil Singkat A. Zulkifly Nanda
– Nama Lengkap: Dr. A. Zulkifly, S.STP., M.Si.
– Jabatan: Kepala Bappeda Kota Makassar (2024-sekarang)
– TTL: Makassar, 30 Juni 1980
– *Pendidikan:
– S3 Administrasi Publik Universitas Hasanuddin (Unhas)
– S2 Magister Administrasi Pembangunan Unhas (2006)
– S1 Institut Pemerintahan Dalam Negeri (2002) .

– Riwayat Jabatan Penting:

– Camat Ujung Pandang (2016-2020)
– Kepala Dinas PM PTSP (2022-2024)
– Sekretaris Dinas Pertanahan (2020-2021)

– Keluarga

– Istri: Hj. Fatma Wahyuddin, ST., MM (Anggota DPRD Sulsel)
– Anak: A. Rofi’i Zahran, A. Muh. Asyam, A. Tenri Insyira.
-Orang Tua: A. Muh. Nanda (Ayah), A. Bulan Purnama (Ibu)

Sebagai kandidat yang diusung dari internal Pemkot, Zulkifly dinilai memiliki kapasitas memadai untuk mengemban tugas Sekda, terutama dalam mengakselerasi pembangunan dan meningkatkan pelayanan publik. “Siapapun yang terpilih nanti harus mampu menjawab tantangan kota dengan inovasi dan integritas,” pungkas Munafri.

Seleksi tahap selanjutnya akan menguji kompetensi teknis, wawancara, dan kepemimpinan para kandidat. Hasil akhir diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat birokrasi Makassar menuju kota berdaya saing global. *

EFR55

Simak berita dan artikel lainnya di: Google News infosulawesi.com

WA12
Ikuti info terbaru di: WhatsApp Channel Infosulawesi