_8.png)
KONAWE -- Sebuah pabrik penggilingan beras di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, dibobol maling, Sabtu (20/1/2024) dini hari. Sebanyak 31 karung beras siap jual dan 20 beras pecah seberat sekitar 2,5 ton raib.
Pemilik pabrik penggilingan beras mengalami kerugian hingga mencapai sekitar Rp 30 juta.
Eman, pemilik pabrik, mengatakan, dia terkejut setelah mengetahui pabriknya kemalingan.
Karyawan melaporkan bahwa beras yang disimpan di dalam gudang penyimpanan hilang. Eman langsung menuju pabrik dan menemukan bahwa pintu pabrik telah dirusak oleh pelaku.
"Pagi itu saya memeriksa dan melihat pintu pabrik sudah rusak karena dibobol," ungkap penanggung jawab penggilingan padi, Didit (28), Senin (22/1/2024).
Di luar pabrik, terdapat beras yang sengaja ditinggalkan oleh para pencuri. Didit menduga hal ini terjadi karena mobil mereka kelebihan muatan.
"Mereka menaruh sebagian beras di luar, mungkin karena kapasitas mobilnya sudah penuh. Jadi mereka menaruh di luar," jelas Didit.
Setelah memeriksa rekaman CCTV, Didit memastikan bahwa dua orang pelaku tertangkap kamera pengawas sedang melakukan aksi kejahatan dengan menggunakan penutup muka.
"Mereka terekam kamera pengawas, dan menggunakan penutup muka," ungkap Didit.
Seusai kejadian tersebut, Didit melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Konawe sambil membawa bukti berupa rekaman CCTV.
_12.png)
_10.png)
_9.png)
_11.png)
_6.png)
_6.png)
_9.png)
